Dewan Belum Tahu Hotel Dandang Tingang Tutup, Sinaga: Kalau Tutup Berarti Manajemennya Tidak Profesional

PALANGKA RAYA/tabengan.com – Hingga saat ini pihak DPRD Provinsi Kalimantan Tengah, khususnya Komisi A, belum mengetahui informasi tidak beroperasinya Hotel Dandang Tingang Palangka Raya. Hotel Dandang Tingang yang bernaung di bawah Perusahaan Daerah (PD) Banama Tingang Makmur (BTM) ini, diduga sudah puluhan hari tutup atau tidak beroperasi.

Hal ini terlihat dari halaman pintu utama yang tertutup rapat hingga pada malam hari Hotel yang sempat menjadi kebanggaan masyarakat Kalteng, khususnya Kota Palangka Raya itu terlihat tidak ada aktivitas lagi.

Anggota Komisi A DPRD Kalteng, P Lantas Sinaga, saat dikonfirmasi belum mengetahui secara persis informasi tersebut. “Kita belum tahu. Kalau sampai tutup, kita sangat prihatin,” kata Sinaga saat dihubungi media ini, Senin (18/6).

Legislator dari Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) ini mengatakan, pihak Pemerintah Daerah (Pemda) selalu mengucurkan anggaran untuk membantu perusahaan daerah (Perusda) ini. Kalau sampai tutup, maka patut dipertanyakan bagaimana kinerja pihak manajemen perusda tersebut selama ini.

“Selama ini yang saya tahu ada bantuan keuangan, ada anggarannya. Kalau sampai tutup, manajemennya kurang baik atau kurang profesional,” tegas wakil rakyat dari Daerah Pemilihan (Dapil) Kalteng I, meliputi Kabupaten Katingan, Gunung Mas dan Kota Palangka Raya ini.

Selama ini, kata dia, Hotel Dandang Tingang yang merupakan kebanggaan masyarakat, seharusnya melihat persaingan di dunia perhotelan sekarang ini, pihak manajemen harus mampu berinovasi, sehingga bisa bersaing dengan bisnis perhotelan lainnya yang ada di Palangka Raya.

Jika memang benar informasi bahwa Hotel Dandang Tingang tidak beroperasi, dia menyarankan agar manajemen PT BTM perlu memberikan penjelasan kepada pemerintah maupun kepada pihak Dewan.

“Kalau kita menyarankan kepada Pimpinan, kita gelar rapat dengar pendapat, mengapa sampai terjadi demikian,” pungkas Sinaga.sgh