PALANGKA RAYA/tabengan.com – Setelah dinyatakan hilang tenggelam usai mengalami kecelakaan transportasi air di DAS Rungan, Kecamatan Rakumpit, Kota Palangka Raya, Rigan (58), akhirnya ditemukan dalam kondisi tak bernyawa, Senin (16/7) pagi.
Warga Jalan Mahir Mahar I tersebut, ditemukan tak jauh dari posisi karamnya kelotok yang digunakannya usai memancing bersama rekannya
Setelah ditemukan, jenazah dibawa ke RSUD Doris Sylvanus Palangka Raya untuk menjalani visum et repertum.
Kapolsek Rakumpit Ipda Andri Iswanto mengatakan, peristiwa terjadinya kecelakaan air bermula ketika korban bersama rekannya usai memancing di DAS Rungan dan bermaksud kembali ke Dermaga Takaras, Rakumpit, Minggu (15/7) sore.
Namun nahas, ketika beberapa meter hendak mencapai gosongan, kelotok yang ditumpangi malah karam. Adapun di dalam kelotok ditumpangi oleh Marzuki (58), Supriyadi (42) , Riyadi (11) selaku motoris, Junaidi (6) adik motoris dan korban.
“Ketika kelotok karam, korban menolong adik motoris dengan melemparnya ke tepian sungai. Sedangkan korban sendiri karam dan terpendam di lumpur hingga akhirnya kelelahan dan tak mampu berenang ke tepian,” katanya dibincangi di RSUD Doris Sylvanus.
Sedangkan, dokter forensik RSUD Doris Sylvanus Rick Brilianty mengungkapkan korban meninggal disebabkan tenggelam murni. Dimana, terdapat tanda-tanda sianotik atau kebiruan pada bibir dan ujung-ujung kuku.
“Murni meninggal karena tenggelam. Kaku mayat berkisar 17 jam disertai kaki yang sudah kendor,” terangnya.fwa
