NANGA BULIK/tabengan.com – Sebanyak 72 orang siswa-siswi anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) tingkat Kabupaten Lamandau yang sebelumnya telah diseleksi, Senin (30/7) kemarin, mulai menjalani pemusatan latihan.
Pemusatan latihan anggota Paskibraka itu dibuka Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Lamandau P. Kanisa di lapangan Kartawana, Kota Nanga Bulik.
“Sebelum menjalankan tugasnya mengibarkan bendera Merah Putih pada peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Proklamasi RI, siswa-siswi SMA sederajat yang direkrut menjadi anggota Paskibraka terlebih dahulu menjalani pemusatan latihan, seperti yang dilakukan saat ini,” katanya saat dikonfirmasi usai membuka kegiatan.
Dirinya menyebut, para siswa-siswi yang menjalani pemusatan latihan tersebut adalah mereka yang dinyatakan lolos seleksi awal. Misalnya tinggi badan minimal 165 cm untuk laki-laki dan 160 cm untuk perempuan.
“Pada kegiatan pemusatan latihan dan pendidikan ini, kita menggandeng pihak TNI dan Polri sebagai pelatihnya. Hal serupa juga kita lakukan pada saat seleksi awal, bahkan kita juga bekerja sama dengan pihak Dinas Kesehatan untuk melakukan pemeriksaan kesehatan para siswa,” jelasnya.
Ganti juga menuturkan bahwa pemusatan latihan dan pendidikan anggota Paskibraka akan berlangsung selama kurang lebih 2 pekan. Terhitung mulai tanggal 30 Juli sampai hari H, mereka akan menjalankan tugasnya sebagai pasukan pengibar bendera.
Dirinya menambahkan, saat seleksi awal di tingkat sekolah, 3 orang siswa-siswi yang memiliki tinggi badan lebih dari 170 cm juga dikirim untuk mengikuti seleksi Paskibraka tingkat Provinsi.
“Namun, hingga saat ini berapa jumlah siswa dari Lamandau yang lolos seleksi tingkat Propinsi, kita belum tau. Namun yang pasti untuk setiap tahunnya ada,” katanya.
Diketahui, beberapa tahun lalu, ada siswi dari Lamandau yang tembus menjadi anggota Paskibraka tingkat nasional.c-kar