KASONGAN/tabengan.com – Pendidikan dan Pelatihan (diklat) Pasukan Pengkibar Bendera Sang Saka (Paskibraka) Merah Putih bukan saja untuk memupuk nilai cinta tanah air dan memberikan semangat kebangsaan, tapi juga sebagai upaya Pemerintah Kabupaten (Pemkab) untuk memupuk jiwa patriotisme kepada generasi muda Kabupaten Katingan.
Demikian dikatakan Sekda Katingan Nikodemus saat membuka diklat yang dihadiri sebanyak 72 orang siswa dan siswi Sekolah Menengah Atas (SMA) yang terpilih menjadi Paskibraka pada upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) nanti.
“Ini merupakan kegiatan untuk mendalami arti dan makna bendera merah putih sebagai bendera negara kesatuan yang merupakan lambang kedaulatan bangsa Indonesia di tengah-tengah negara lain yang ada di dunia,” jelasnya.
Untuk mendapatkan hasil yang maksimal, dirinya meminta kepada para peserta agar mentaati segala petunjuk para pelatih dengan disiplin yang tinggi. Disamping itu, menjaga makanan, kesehatan, tali persaudaraan dan kekompakan.
Sementara, Ketua panitia pelaksana Hamlin dalam laporannya menyebutkan 72 peserta Paskibraka yang direkrut dari beberapa siswa dan siswi SMA yang ada di Kabupaten Katingan dan sudah dinyatakan lulus seleksi oleh pantia pelaksana.
Selanjutnya, selama diklat dari tanggal 8 hingga 18 Agustus 2018, semua peserta dikarantina di Hotel Katingan. Mereka diberi konsumsi dan akomodasi.c-dar