PALANGKA RAYA/tabengan.com – Sektor pariwisata di berbagai daerah di Indonesia menjadi salah satu sektor yang bisa memacu pertumbuhan ekonomi di daerah tersebut.
Sekretaris Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Kalimantan Tengah, Bihokda Handen, Jumat (24/8), mengungkapkan jika pariwisata di Kalteng mampu memberikan kontribusi bagi perekonomian Kalteng kedepannya.
“Dalam dunia pariwisata itu ada dikenal 2 istilah yakni Direct Effect dan Indirect Effect, Indirect Effect merupakan suatu hal yang terasa secara langsung oleh masyarakat akibat adanya pariwisata di suatu daerah,“ ungkapnya.
Sementara untuk manfaat direct effect dari hadirnya pariwisata di Kalteng adalah makin menjamurnya rumah makan, perhotelan, dan restoran hingga naiknya jumlah penumpang yang melalui bandara di Kalteng. Sementara indirect effect adalah dampak yang langsung dirasakan oleh masyarakat, seperti larisnya produk-produk UKM masyarakat, bertambahnya lapangan pekerjaan, dan lain-lain.
“Dua hal tersebut yang terjadi jika pariwisata Kalteng semakin berkembang ke depannya dan tentu memberikan dampak ekonomi yang luar biasa bagi Kalteng,“ tuturnya.
Saat ini, di setiap tempat pariwisata yang ada di Kalteng pihaknya selalu mengupayakan agar produk- produk asli dari Kalteng bisa untuk diperkenalkan bagi para wisatawan mancanegara dan domestik. Dengan begitu para pelaku usaha lokal Kalteng bisa semakin berkembang dan memberikan dampak positif bagi perekonomian Kalteng.
“Kami selalu mengupayakan agar produk lokal dari para UKM kita di Kalteng ini semakin dikenal luas oleh para wisatawan mancanegara maupun domestik yang berkunjung ke Kalteng,” bebernya.
Dia menambahkan jika hal lain yang perlu dipersiapkan untuk kemajuan pariwisata dan ekonomi di Kalteng adalah suatu integrasi yang kuat antar instansi pemerintah, sehingga kawasan pariwisata memiliki akses yang memadai dan memiliki sarana akomodasi yang mumpuni.
“Masing-masing lembaga Pemerintah harus saling bersinergi agar pariwisata kita semakin maju agar mampu memberikan kontribusi bagi ekonomi Kalteng,“ tambahnya.
Lebih lanjut dia mengatakan jika para Aparatur Sipil Negara (ASN) harus mampu bekerja secara sungguh-sungguh dan serius demi membangun bangsa dan negara Indonesia. Kemudian harus bekerja secara jujur dan bisa memberikan contoh bagi para staf yang ada, sehingga etos kerja ASN menjadi semakin baik dan bermuara pada kesejahteraan rakyat. m-ybs