PALANGKA RAYA/tabengan.com – Kalteng Putra boyong 18 orang pemain ke Sleman untuk menjalani pertandingan leg kedua babak semifinal liga 2 Indonesia 2018. Dadang Apridianto dan kawan-kawan berangkat Senin (26/11) pagi, sehari pasca pertandingan leg pertama babak semifinal di Stadion Tuah Pahoe, Palangka Raya, Minggu (25/11) sore.
Pelatih Kalteng Putra Kas Hartadi mengatakan, tidak ada waktu untuk melakukan persiapan baik untuk mengembalikan fisik pemain maupun mematangkan taktik strategi. Ia berharap kondisi fisik pemain tidak habis usai pertandingan sebelumnya. Pertandingan leg kedua ini akan digelar pada Rabu (28/11) sore.
“Tidak ada waktu persiapan, saya harap fisik pemain tidak habis setelah pertandingan melawan PSS Sleman, pertandingan perdana ini cukup menguras fisik karena cuaca hujan deras dan lapangan licin, sehingga stamina pemain cukup terkuras,” kata Kas di Palangka Raya, Senin.
Pria asal Solo ini mengaku peluang timnya untuk lolos ke final belum tertutup, asalkan saat pertandingan melawan Sleman nanti bisa menang. Meskipun meraih hasil imbang 1-1 tetap lolos karena saat bertanding di Tuah Pahoe kedua tim bermain imbang 0-0, secara head to head Kalteng Putra masih unggul. Jika kalah, maka dipastikan tidak lolos ke babak final.
Mantan Pelatih Sriwijaya pada 2012 ini yakin timnya mampu memberikan perlawanan kepada tuan rumah PSS Sleman. Kushedya Hari Yudo sebagai juru gedor andalan Kalteng Putra juga sudah bsia dimainkan. Saat pertandingan leg pertama tidak bisa dimainkan karena akumulasi kartu. Hadirnya Yudo diharapkan mampu merepotkan barisan pertahanan tuan rumah, meskipun Firman Utina dipastikan tidak bisa tampil karena cedera.
Kas mengakui, tidak mudah mengalahkan PSS Sleman di kandangnya sendiri, namun ia mengapresiasi mental bertarung para pemainnya. Ini sudah dibuktikan saat bertanding melawan Semen Padang, meski di bawah tekanan tuan rumah, tapi mampu unggul lebih dulu, walau pada akhirnya menyerah dengan skor 1-3. yml