BANJARMASIN/tabengan.com – Pembangunan jalan bebas hambatan di Kalimantan Selatan (Kalsel) yaitu antara Banjarbaru – Batulicin, ibu kota Kabupaten Tanah Bumbu (Tanbu), kini sudah terbuka seratus persen.
“Rencananya pembangunan jalan bebas hambatan Banjarbaru – Batulicin tersebut akan terus berlanjut,” kata Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penenataan Ruang (PUPR) Kalsel Roy Rizali Anwar di Banjarmasin.
Ia menyatakan, dengan sudah terbuka seluruh rencana jalan bebas hambatan tersebut, berarti Dinas PUPR Kalsel fokus untuk perkerasan prasarana perhubungan yang panjangnya 130 kilometer itu.
“Jalan bebas hambatan itu nantinya memiliki dua jembatan yang juga agak panjang,” lanjut mantan Kepala Dinas PUPR Tanbu tersebut saat berada di Banjarmasin menjawab Antara Kalsel.
Ia berharap, bantuan pemerintah pusat untuk pembangunan jalan bebas hambatan itu bisa sempurna atau seutuhnya.
“Guna memancing batuan pemerintah pusat itulah, kita terus melanjutkan pembangunan jalan bebas hambatan tersebut dengan menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kalsel,” tuturnya.
“Pada APBD Kalsel 2019, kembali kita alokasikan untuk kelanjutan pembangunan rencana jalan bebas hambatan tersebut,” demikian Roy tanpa menyebutkan nilai anggarannya.
Pada kesempatan terpisah, Kepada Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kalsel Nurul Fajar Desira mengatakan, jalan bebas hambatan itu nanti bukan cuma untuk mempercepat hubungan transportasi darat, tetapi bisa semakin membuka keterisolasian.
Selain itu, bisa semakin menumbuhkembangkan perekonomian daerah, terutama menambah kemajuan konomi kerakyatan wilayah timur Kalsel yang juga mempunyai akses dengan daerah hulu sungai atau “Banua Anam” provinsi tersebut.
Banua Anam Kalsel meliputi Kabupaten Tapin, Hulu Sungai Selatan (HSS), Hulu Sungai Tengah (HST), Hulu Sungai Utara (HSU), Balangan dan Kabupaten Tabalong.
Sedangkan akses wilayah timur Kalsel dengan Banua Anam tersebut untuk sementara ini melalui jalan Batulicin – Loksado – Kandangan, HSS melalui kawasan Pegunungan Meratus. ant