Ini Alasan Kontrak Kas Hartadi Tak Diperpanjang

PALANGKA RAYA/tabengan.com – CEO Kalteng Putra H Agustiar Sabran sudah menunjuk Gomes de Oliveira menjadi pelatih Laskar Isen Mulang untuk Liga 1, 2019. Kakak kandung Gubernur Kalteng ini mengungkapkan alasan menunjuk mantan pelatih asal Brasil itu dan tidak memperpanjang kerjasama dengan Kas Hartadi yang sukses mengantarkan Kalteng Putra ke Liga 1.

“Kemarin itu sebenarnya masa-masa terkahir mau rekrut dia (Kas) juga dengan ada pertimbangan-pertimbangan, tapi terakhir kami minta untuk menghadapi Piala Indonesia ini, dia tidak bisa ada kesibukan dan Gomes lebih siap. Saya pikir langsung saja dikontrak, padahal dia (Kas) kesini kemungkinan dia yang langsung di kontrak,” kata Agustiar, Selasa (15/1) sore.

Sementara itu, kontrak yang diberikan kepada mantan pelatih Madura United ini selama satu tahun, tetapi kalau enam bulan tidak sesuai harapan akan dievaluasi kembali. Namun Gomes masih belum menandatangani kontrak dan baru akan melakukannya, Kamis (17/1), sekaligus latihan perdana tim Kalteng Putra.

Terkait dengan target, Agustiar mengaku pelatih sudah mengetahuinya. Ia tegaskan meskipun wajah baru di sepakbola tertinggi di Indonesia untuk pertama kalinya, namun tidak ingin penghibur dan pelengkap saja tapi harus berprestasi. Nilai kontrak sang pelatih juga enggan disampaikan CEO. Namun Agustiar menegaskan kalau target tercapai akan diberikan penghargaan. Misalnya setiap laga tandang harus menang dan ada bonus.

Sementara itu terkait dengan pemain, Agustiar janjikan mayoritas mantan tim nasional Indonesia. Rumornya Patrik Wanggai juga sedang didekati untuk menjadi penggawa Kalteng Putra. Ia berharap masyarakat Kalteng bersabar dan tunggu tanggal mainnya akan diumumkan seluruh pemain. Kemudian sejumlah pemain naturalisasi juga sedang didekati.

Namun hingga saat ini masih belum ada rekrutan pemain asing. Agustiar masih menunggu regulasi baru setelah kongres PSSI 25 Januari nanti, apakah ada perubahan regulasi atau tidak. Ia tidak mau setelah rekrut pemain asing dan sudah bayar uang tanda jadi, tapi ternyata ada perubahan regulasi dan harus sampai batal tentu akan sangat merugikan.

Kalteng Putra juga dijadwalkan akan bertanding di babak 32 besar Piala Indoneia melawan PSM Makasar, Sabtu (26/1) di Stadion Tuah Pahoe. Untuk pertandingan ini disiapkan 17 pemain dan yakin walaupun lawannya ini juara kedua Liga 1 2018, tapi optimis tidak ada yang tidak mungkin. Pad saat latihan perdana nanti akan diikuti kurang lebih 12 pemain sisanya akan datang dua hari jelang pertandingan. yml