Piala Adipura Diarak Keliling Sampit dan Pangkalan Bun

SAMPIT/tabengan.com – Piala Adipura diarak keliling Kota Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur, dan Pangkalan Bun, Kabupaten Kotawaringin Barat, Rabu (16/1). Bagi Kotim, ini Piala Adipura yang ke-5. Sedangkan Kobar, Piala Adipura ke-12.

Kedatangan Piala Adipura di Sampit disambut antusias. Ratusan warga sudah mengerubungi Bandara H Asan Sampit sejak pagi, padahal Piala Adipura dijadwalkan tiba sekitar pukul 12.00 WIB. Piala diarak keliling kota dengan tujuan memberitahukan prestasi itu kepada seluruh warga.

Bupati Kotim H Supian Hadi mengatakan raihan Piala Adipura sebanyak 5 kali menjadi cambuk agar Kota Sampit dapat mencapai prestasi yang lebih tinggi, yakni Adipura Kencana di tahun 2020 mendatang.

Menurutnya, untuk meraih Adipura Kencana tentu tidak mudah. Ada beberapa kriteria khusus yang telah ditetapkan oleh tim penilai. Salah satunya, median jalan protokol harus ada tanaman khusus yang ditanam, seperti anggrek tebu.

“Akan kita coba apakah tanaman ini mampu hidup di bawah paparan sinar matahari yang terik,” ungkap Supian saat menyampaikan sambutannya di halaman Kantor Bupati Kotim usai mengarak Piala Adipura 2018 keliling Kota Sampit, Rabu.

Mengapresiasi kinerja pasukan petugas kebersihan, Bupati Kotim memberikan reward berupa uang sebesar Rp100 juta dan 2 unit motor sampah untuk Kecamatan Baamang dan Mentawa Baru Ketapang.

ADIPURA KOBAR
Pj Sekda Kobar Suyanto menyerahkan Piala Adipura kepada Bupati Kobar Hj Nurhidayah yang kemudian diserahkan kepada Duta Lingkungan Hidup untuk di arak keliling Kota Pangkalan Bun dan Kumai, Rabu (16/1). TABENGAN/YULIANTINI

Sementara, Pemkab Kobar menggelar acara syukuran dan arak-arakan Piala Adipura ke-12 yang dibawa keliling Kota Pangkalan Bun dan Kumai. Sepanjang rute arak-arakan, warga sangat antusias menonton Piala Adipura.

Namun, sebelum diarak keliling kota, penghargaan tertinggi di bidang lingkungan hidup dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan itu secara simbolis diserahkan kepada Bupati Kobar Hj Nurhidayah dari Ketua Tim Adipura yang dijabat Pj Sekda Kobar Suyanto.

Sebelum diarak keliling kota, DLH Kobar menggelar acara syukuran dan pemberian bingkisan kepada 350 petugas kebersihan dan penyerahan penghargaan kepada masyarakat yang ikut andil dalam bidang lingkungan hidup.

Acara syukuran juga dihadiri Wakil Bupati Kobar Ahmadi Riansyah dan unsur Forkopimda Kobar. Acara yang sederhana dan penuh khidmat itu digelar di halaman Kantor Bupati Kobar Jalan Sultan Syahrir.

Bupati Kobar Hj Nurhidayah mengatakan penghargaan diberikan untuk kategori Kota Kecil Terbersih, Kobar berhasil menjadi salah satu kabupaten yang terpilih setelah bersaing dengan 500 lebih kota lainnya di Indonesia.

Bupati menjelaskan dalam penilaian ada 3 tahap, mulai dari P1, P2, hingga verifikasi yang dilakukan oleh tim, baik dari tingkat provinsi hingga tingkat nasional, semua sangat objektif, tidak bisa direkayasa oleh apapun.

“Kami atas nama Pemda Kobar juga menyampaikan terima kasih kepada masyarakat Kobar yang telah turut andil mencintai dan menjaga kebersihan lingkungan, terutama petugas kebersihan yang selama ini telah bekerja dengan maksimal,” ujar Bupati Kobar. c-may/c-uli