SAMPIT/tabengan.com – Sedikitnya 1.833 koli surat suara Pemilihan Umum (Pemilu) dan Pemilihan Presiden 2019 tiba di Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Rabu (6/3) malam. Surat suara sebanyak 1.567 koli juga tiba di Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar), Kamis (7/3).
Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kotim Siti Fathonah Purnaningsih mengatakan surat suara itu kemudian disimpan di Gedung Tenis Indoor Stadion 29 November Sampit, bersama sejumlah logistik Pemilu dan Pilpres lainnya, seperti kotak suara yang telah lebih dulu disimpan di gedung tersebut.
Dijelaskannya, surat suara dibawa dari Kalimantan Selatan (Kalsel) lewat jalur darat menggunakan sebuah kontainer, truk fuso, dan truk. Selama perjalanan hingga proses pembongkaran, logistik Pemilu dan Pilpres ini selalu mendapatkan pengawalan ketat aparat kepolisian.
Menurut Siti Fathonah, total ada 2.393 koli surat suara yang seharusnya diterima oleh KPU Kotim, sehingga masih ada kekurangan sekitar 560 koli.
“Dalam satu koli berisi sebanyak 5.000 surat suara DPR RI, DPRD Provinsi, DPRD Kabupaten dan DPD. Sedangkan untuk koli surat suara calon Presiden dan Wakil Presiden berisi sebanyak 2.000 lembar surat suara,” terangnya, Kamis.
Kabag Ops Polres Kotim AKP Boni Arifianto mengungkapkan pihaknya melakukan pengawalan selama proses pergeseran surat suara Pemilu 2019 dari Kalsel, dengan menurunkan 6 personel yang menempel di setiap angkutan, dan juga mobil patroli.
“Untuk yang menjaga saat pembongkaran ada 31 orang personel,” jelasnya. Disampaikan Kabag Ops, selama proses pergeseran hingga pembongkaran berjalan dengan aman, tanpa ada gangguan.
Terpisah, Ketua KPU Kobar Chaidir mengatakan pihaknya menerima 1.567 kotak surat suara yang diangkut 2 truk kontainer dari Banjarmasin, Kamis. Selanjutnya KPU Kobar akan melakukan penyortiran terhadap surat suara tersebut.
“Setelah dinanti-nanti surat suara sudah kita terima hari ini (Kamis). Dua truk kontainer untuk mengangkut surat suara yang dikemas dalam 1.567 kotak,” kata Chaidir.
Menurutnya, dalam satu kotak berisi 500 eksemplar surat suara. Masing-masing kotak ada surat suara untuk pemilihan calon Presiden dan calon Wakil Presiden, pemilihan calon legislatif mulai dari DPRD Kobar, DPRD Provinsi Kalteng dari Dapil III, DPD RI dan DPR RI.
“Seluruh surat suara yang datang ini langsung disimpan di gudang KPU Kobar. Semua kotak suara juga masih disegel,” tegasnya.
Untuk masalah keamanan, terdapat penjagaan 24 jam dari kepolisian, sehingga surat suara di Kobar bisa aman.
8 Daerah Menyusul
Ketua Komisi KPU Kalteng Harmain Ibrohim menjelaskan surat suara untuk pemilihan Presiden dan Wakil Presiden, DPR RI, DPD RI, DPRD Provinsi, dan DPRD Kabupaten sudah diterima oleh 6 kabupaten.
Pengiriman ini merupakan yang pertama dilakukan oleh PT Grup Majapahit Bangun Persada. Pada tahap kedua untuk 7 kabupaten dan 1 kota.
Harmain menyebut surat suara yang diterima itu untuk Kabupaten Seruyan, Lamandau, Sukamara, Kobar, Kotim, dan Gunung Mas.
Untuk sortir dan pelipatan kertas suara sendiri, ungkap Harmain, dijadwalkan dilakukan pada Sabtu (9/3).
Sedangkan 8 daerah yang belum menerima logistik antara lain Kabupaten Murung Raya, Barito Utara, Barito Timur, Barito Selatan, Kapuas, Pulang Pisau, Katingan, dan Palangka Raya pada pengiriman periode berikutnya. Logistik gelombang kedua sebanyak 8 kontainer, diperkirakan pada Senin (11/3), bongkar di gudang PT Grup Majapahit Bangun Persada Banjarbaru. c-arb/c-uli/ded