SAMPIT/tabengan.com – Hingga Selasa (28/5), jumlah pemudik yang berangkat dari Pelabuhan Sampit, Kotawaringin Timur, terus meningkat. Untuk pemudik yang berangkat menggunakan armada PT Pelni sudah mencapai 5.641 orang, dengan tujuan Surabaya dan Semarang. Terakhir, KM Leuser berangkat dengan mengangkut 1.642 pemudik pada pukul 09.00 WIB.
Kepala PT Pelni Cabang Sampit Agus Suprijatno mengungkapkan mendekati Lebaran, jumlah pemudik yang berangkat mengalami kenaikan cukup signifikan, bahkan mencapai kapasitas sesuai dispensasi yang diberikan pemerintah. Kepadatan penumpang pun makin terlihat di Pelabuhan Sampit.
Saat ini masih ada beberapa jadwal keberangkatan kapal milik PT Pelni dari Pelabuhan Sampit. Sesuai jadwal, kapal yang berangkat yaitu pada 30 Mei KM Egon tujuan Semarang, 31 Mei KM Leuser tujuan Semarang, 1 Juni KM Kelimutu tujuan Surabaya, 3 Juni KM Leuser tujuan Semarang dan 4 Juni KM Binaiya tujuan Semarang.
Untuk tiket KM Leuser yang berangkat 31 Mei sudah habis terjual. Selain itu, tiket KM Egon juga sudah habis, sehingga yang masih ada yaitu keberangkatan 3 dan 4 Juni. “Tapi itu juga sudah terisi 90 persen dan diperkirakan insya Allah juga terisi penuh,” jelasnya.
Dia juga memastikan pihaknya mengutamakan keselamatan, keamanan dan kenyamanan. Tiket tidak akan dijual lagi, jika kursi sudah terisi penuh sampai kapasitas maksimal kapal.
Banyaknya pemudik yang memadati Pelabuhan Sampit, membuat petugas harus memberlakukan sistem buka-tutup di pintu keluar terminal penumpang dan di pintu masuk pelabuhan menuju ke kapal, agar penumpang bisa masuk dengan tertib.
Para pemudik yang berangkat menggunakan armada kapal laut ini sebagian besar merupakan pekerja di sejumlah perusahaan perkebunan kelapa sawit yang beroperasi di Kabupaten Kotim dan Seruyan. c-arb