PALANGKA RAYA/tabengan.com – Kantor Perwakilan Bank Indonsia (KPwBI) Provinsi Kaliamantan Tengah mencatat total perputaran uang sepanjang bulan Mei 2019 mencapai Rp1,88 triliun. Angka tersebut meningkat dibandingkan dengan bulan sebelumnya. “Untuk sampai dengan Mei total perputaran uang di Kalteng mengalami peningkatan sebesar 31,5 persen dibandingkan bulan sebelumnya,” ujar Deputi KPw Bank Indonesia Kalteng, Setian, Kamis (20/6).
Setian mengatakan, dari total outflow yang tercatat sebesar 1,78 triliun, sebesar 927,6 miliar digunakan untuk kas titipan atau mencapai pangsa 52,1 persen dari total otflow peredaran uang. “Jadi memang proyeksi outflow bulan Mei 2019 sebesar 2,61 triliun atau mencapai 41 persen dari uang kartal yang dipersiapkan untuk menghadapi Ramadhan dan Hari Raya Idul fitri 1140 hijriah sebanyak 4,35 triliun. Untuk outflow sendiri meningkat sebersar 63,2 persen di anga 1,78 triliun,” ungkapnya.
Di sisi lain, ia mengutarakan untuk total inflow sampai dengan Mei 2019 sebesar Rp97,8 miliar atau melambat -28,9 persen dibandingkan posisi pada bulan sebelumnya. “Turunnya uang masuk dan meningkatnya uang keluar dari KPwBI Kalteng menyebabkan terjadinya outflow sebesar 1,68 triliun,” bebernya.
Menurutnya, Kondisi outflow yang meningkat ini mengindikasikan tingginya aktivitas perkonomian Kalimantan Tengah menjelang hari lebaran. Hal ini memperlihatkan banhwa masyarakat memilki kecenderungan melakukan spending atau belanja di luar wilayah Kalteng. “Dengan bisa dibuktikan dengan penarikan bank bulan Mei tercatat sebesar Rp 851.399,5 juta sedangkan untuk penarikan kas titipan yang kami adakan sebelumnya sebesar Rp 927.601,5 juta,” kata Setian. m-sda
