KUALA KAPUAS/tabengan.com – Kepala desa terpilih ke depan maupun yang saat ini harus bisa menjawab berbagai tantangan yang ada di desanya. Terutama untuk seluruh kepala desa yang baru terpilih dan yang sudah melaksanakan tugas.
Beberapa di antara tantangan itu seperti kebutuhan pemberdayaan ekonomi, infrastruktur desa, pembinaan kemasyarakatan dan lainnya. Ini semua menyangkut tantangan yang ada di desa yang selama ini butuh penyelesaian.
Menurut Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kapuas, Darwandie, menjawab tantangan ini tidak hanya modal anggaran atau ketersediaan Dana Desa (DD) dan Alokasi Dana Desa (ADD), tapi juga koordinasi yang baik, baik internal maupun eksternal.
“Internal, koordinasi kepala desa bersama perangkat dan masyarakat, sedangkan ekstarnal tentu berkomonikasi baik dengan pemerintah daerah setempat,” jelas Darwandie, Rabu (24/7).
Kemudian perangkat desa harus berperan aktif dalam berbagai kegiatan, apa lagi berkaitan dengan penggunaan anggaran. Sehingga tidak ada program terkesan didominasi oleh kepala desa sendiri.
Kendali pemberdayaan koordinasi tentu bagian dari seluruh perangkat yang ada di desa itu sendiri, juga termasuk non pemerintah dalam desa, seperti Rukun Tetangga (RT).
“Desa tidak ada alasan tidak ada anggaran untuk menjawab tantangan kebutuhan masyarakat, tinggal bagaimana melaksanakan dengan baik, sehingga terwujud apa yang menjadi tantangan,” pungkas Darwandie.c-hr