SAMPIT/tabengan.com – Gubernur Kalimantan Tengah Sugianto Sabran menegaskan tidak ada unsur politik pada pengukuhan Presidium Daerah Persiapan Provinsi Kotawaringin yang dilaksanakan di Gedung Serbaguna Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Senin (5/8) malam.
Terutama untuk kepentingan politik pribadinya. Sugianto menepis anggapan ada upaya menarik simpati masyarakat dari kegiatan tersebut, sebagai salah satu upaya agar terpilih kembali menjadi Gubernur Kalteng pada Pilkada yang akan datang.
“Ini bukan untuk kepentingan politik saya. Namun, diperuntukkan bagi kepentingan seluruh masyarakat di 5 kabupaten daerah barat di Kalteng,” katanya.
Terlebih dalam didikan keluarga, Sugianto mengaku tidak pernah dididik untuk melakukan praktik curang, melainkan dididik untuk berjuang jika ingin mencapai suatu tujuan.
Sugianto meminta kepada masyarakat agar tidak terprovokasi dengan adanya isu-isu yang bisa merusak Kamtibmas di Kalteng. Terutama terhadap isu yang menjurus ke arah suku, agama, ras dan antargolongan (SARA). Karena hal itu akan merusak ketenteraman daerah ini.
“Jadi jangan sampai ada yang memanfaatkan rencana pemekaran provinsi baru ini untuk merusak situasi Kamtibmas di Kalteng,” harapnya.
Sugianto meminta kepada seluruh pihak yang tergabung dalam Presidium Daerah Persiapan Provinsi Kotawaringin mengesampingkan kepentingan pribadi dan politik, agar pembentukan provinsi baru ini bisa segera terwujud.
Dia berharap Ketua dan Anggota Presidium Daerah Persiapan Persiapan Provinsi Kotawaringin bekerja keras mempersiapkan segala keperluannya. Jangan sampai nanti persiapan terhambat lagi dan kegiatan ini hanya isu belaka.
Presidium Daerah Persiapan Provinsi Kotawaringin diketuai oleh Rahmat Hamka, Wakil Ketua Presidium Hamdhani, Sekretaris Marukan, Wakil Sekretaris Sudarsono. Sedangkan anggotanya Nurhidayah, Supian Hadi, Hendra Lesmana, Windu Subagio dan Yulhaidir. c-may