Teras Kuliah Umum di UNKRIP

PALANGKA RAYA/tabengan.com – Mantan Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) Dr. Agustin Teras Narang, S.H. berkesempatan menyampaikan kuliah umum untuk ratusan mahasiswa Universitas Kristen Palangka Raya (UNKRIP) di Aula Christian Center, Senin (2/9).

Dalam kuliah umum wawasan kebangsaan dan pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2020 ini, Teras menjelaskan dinamika ketatanegaraan mulai dari masa orde baru hingga orde reformasi. Ketatanegaraan berubah dari menganut sistem kedaulatan negara menjadi kedaulatan rakyat.

Kemudian bangsa ini terbentuk dari berbagai keberagaman dan perbedaan suku, agama, ras dan golongan, sehingga kondisi tersebut harus diterima oleh semua masyarakat yang merupakan bagian dari Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

“Saya lama kuliah di Universitas Kristen Indonesia (UKI), di situ yang banyak saudara kita dari Sumatera Utara dan Manado (Sulawesi). Orang Dayaknya bisa dihitung pakai jari. Namun, cita-cita saya bagaimana bisa menjadi Ketua Senat waktu itu, ” cerita Teras.

Untuk mencapai keinginan itu, ungkapnya, tentu harus tahu bagaimana cara mendekati mahasiswa dari daerah lain, seperti dari Sumatera, Jawa, Sulawesi dan daerah lainnya sehingga mau mendukung, tanpa memandang perbedaan.

Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI dari Kalteng ini juga menyampaikan berbagai hal dalam rangka menghadapi Pilkada 2020 mendatang. Mahasiswa diharapkan dapat memilih dengan cermat, siapa pemimpin yang dinilai dapat membawa kemajuan bagi daerah.

Jangan sampai memilih pemimpin daerah berdasarkan iming-iming uang yang hanya dimanfaatkan sesaat, namun 5 tahun tidak merasakan kemajuan karena pemimpin cuma mengutamakan kepentingan pribadi maupun golongan.

Sementara itu, mewakili Rektor UNKRIP, Lukas, mengharapkan supaya para mahasiswa dapat mendapatkan pengetahuan mengenai wawasan kebangsaan dan pilkada melalui kegiatan tersebut, sehingga mahasiswa menjadi kritis, tidak mudah terbawa arus ketika dihadapkan dengan berbagai paham yang bertentangan dengan Pancasila. Sebaliknya semakin kuat dalam persatuan dan kesatuan.adn