SAMPIT/tabengan.com – Dampak bahaya dan korban narkotika dari tahun ke tahun semakin meningkat termasuk di wilayah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim).
Hal tersebut sudah sangat meresahkan masyarakat dan membahayakan perkembangan generasi muda serta memerlukan penanganan yang terpadu dan serius. Agar tidak terjerumus dalam narkoba, para generasi muda khususnya pelajar harus paham pencegahan dan pemberantasan narkoba.
Wakil Bupati Kotim HM Taufiq Mukri mengatakan Pemkab telah bertekad untuk memberantas narkoba di daerah itu. Sebab peredaran narkoba di Kotim merupakan bahaya yang harus ditangani secara dini dengan melibatkan seluruh potensinyang ada baik di pemerintah, masyarakat, LSM dan pihak terkait lainnya.
“Mengkonsumsi narkoba berdampak buruk bagi kesehatan karena menyerang saraf otak dan organ tubuh lainnya. Narkoba merugikan diri sendiri, keluarga dan lingkungan, “ujarnya ketika menyampaikan sambutan pada acara Sosialisasi Pencegahan dan Pemberantasan Narkoba di Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kotim Kamis (5/9).
Untuk itu ia sangat berharap melalui sosialisasi ini para pelajar menjadi lebih paham akan bahaya yang ditimbulkan narkoba. Supaya nantinya tidak ada satu pun pelajar yang terjerumus narkoba.
Ketua Panitia Pelaksana Kompol Endro Ariwibowo mengatakan peserta yang mengikuti kegiatan tersebut berjumlah 40 orang yang berasal dari para pelajar SMA/SMK dan Madrasah Aliyah. Dengan menghadirkan narasumber dari Polres Kotim, Dinkes Kotim dan Kepala Kantor Kementerian Agama Kotim.c-may