IOF Touring ke Pedalaman Kalteng

PALANGKA RAYA/tabengan.co.id – Pengurus Daerah (Pengda) International Offroad Federation (IOF) Kalimantan Tengah (Kalteng) menggelar kegiatan touring ke pedalaman Kalteng.

Kegiatan bertajuk Explore Depth Hearth Of Borneo 2017 akan dilaksanakan pada 24 -26 Maret. Ketua Pengda IOF Kalteng Harry Toeweh mengatakan, tahun ini pihaknya kembali melaksanakan touring ke daerah pedalaman Kalteng dengan membawa misi sosial ke masyarakat. Hal ini sesuai dengan arahan Gubernur Kalteng H Sugianto Sabran agar IOF juga melakukan kegiatan sosial dan ikut mempromosikan objek wisata di Kalteng.

“Saat kami bertemu dengan Bapak Gubernur sebagai pembina IOF Kalteng, beliau menyarankan agar kegiatan-kegiatan IOF Kalteng juga membawa misi sosial kemasyarakat. IOF Kalteng juga dapat berkontribusi memberikan masukan kepada pemerintah daerah, tentang pembangunan jalan. Karena sepanjang rute yang dilintasi dapat dijadikan masukkan dan saran untuk pembangunan,“ jelas Harry yang juga pemilik Club Offroad Kalteng 22 itu, Kamis (23/3).

Rute yang akan ditempuh, Palangka Raya- Sepang Simin- Tumbang Miwan- Kuala Kurun- Tewah – Tumbang Anoi- Mahuroi- Simpang 72 PT Dwima, PT Pitamaya- PT Gaung- PT SPU- Tumbang Habangoi- Rumah Singgah Taman Nasional Bukit Raya- Tumbang Manggo- Tukau- Tumbang Talaken- kembali ke Palangka Raya.

Pada Jumat (24/3) pagi, pukul 09.00 wib, rombongan peserta touring akan bergerak dari Bundaran Besar, Palangka Raya. Peserta akan melintasi sejumlah jalan di dalam kota, dan selanjutnya menyeberang Jembatan Kahayan melintasi Jalan Trans Kalimantan poros tengah.

Menurut Harry, bantuan yang akan diberikan kepada masyarakat untuk bidang pendidikan seperti alat tulis dan kaos olahraga untuk sekolah TK, SD dan SMP, bantuan baju batik untuk guru-guru.

Selain itu bidang keagamaan diberikan rumah ibadah. Pengda IOF Kalteng akan terus memberikan yang terbaik untuk mengharumkan nama daerah. Tahun lalu IOF Kalteng telah berhasil meraih juara pada event Kejurnas Offroad. Selain prestasi tingkat nasional yang berhasil dipersembahkan untuk Kalteng, juga berusaha memberikan bantuan kepada masyarakat melalui misi sosial.

Koordinator touring , Berdodi Martin Samuel mengatakan, di Tumbang Habangoi para peserta Touring akan mengunjungi Desa Konservasi Tumbang Habangoi, yakni desa paling ujung di Sungai Samba. Lokasi ini juga merupakan gerbang menuju Taman Nasional Bukit Raya-Bukit Baka. Para peserta touring akan melakukan kampanye anti ilegal fishing. Para peserta akan memasang puluhan spanduk yang bertuliskan larangan menangkap ikan dengan racun dan setrum lisrik karena akan merusak lingkungan.

“Sebanyak 15 unit mobil yang sudah dimodifikasi akan menjelajah rimba Kalimantan, membawa misi sosial ke masyarakat yang bermukim di pedalaman,” kata Berdodi Kalteng yang memiliki panorama alam yang indah dan eksotis tentunya akan memberikan pengalaman bagi para peserta touring. Para peserta sudah menyatakan kesiapannya dan telah melakukan persiapan baik kondisi mobil dan perbekalan selama dalam perjalanan mengikuti touring.

Para peserta juga akan memancing ikan dan memasaknya di lokasi tempat peserta bermalam, mandi di sungai dengan air yang sangat jernih dan bersih. Beberapa mobil offroad yang sudah dimodifikasi dan siap menembus kedalaman jantung Kalimantan, diantaranya FJ Cruiser, FJ 40, Toyota LC, dan Pajero. yml