PALANGKA RAYA/tabengan.com – Untuk mendukung aktivitas pertanian, masyarakat Desa Basarang Jaya, Kecamatan Basarang, Kabupaten Kapuas meminta kepada pemerintah untuk membangun irigasi. Aspirasi tersebut disampaikan masyarakat setempat kepada Anggota DPRD Kalimantan Tengah (Kalteng), saat melaksanakan reses, beberapa waktu lalu.
Anggota tim reses DPRD Kalteng dari daerah pemilihan (Dapil) V, meliputi Kabupaten Kapuas dan Pulang Pisau (Pulpis) Y Freddy Ering mengatakan, dalam reses lalu pihaknya banyak menerima aspirasi masyarakat di daerah. Salah satunya terkait pengembangan pertanian, dimana salah satunya terkendala saluran irigasi.
“Warga Basarang Jaya mengharapkan bantuan pembuatan irigasi karena kondisi tanah yang terlalu rendah,” kata Freddy, saat dibincangi Tabengan, di gedung dewan, beberapa waktu lalu.
Lebih lanjut dikatakan, masalah tersebut sudah disampaikan warga ke pemerintah, baik itu ke Pemerintah Kabupaten (Pemkab) serta Pemprov Kalteng. Namun sampai sekarang ini belum ada tanggapan. Oleh sebab itu, melalui Anggota DPRD Kalteng, masyarakat setempat berharap aspirasi itu disampaikan kembali ke pemerintah.
“Mereka sudah menyampaikan masalah tersebut ke pemerintah, namun belum ada tanggapan. Oleh sebab itu kita meminta ke Pemprov Kalteng agar memperhatikan dan memberikan solusi kepada masyarakat Basarang Jaya ini,” kata Freddy.
Selain masalah tersebut ungkap Freddy, masyarakat setempat juga mengharapkan Pemprov Kalteng turun tangan ke wilayah Kabupaten tentang harga gabah. “Mereka meminta Pemprov Kalteng turun tangan untuk mengendalikan harga gabah petani, karena ditingkat pengumpul harga sangat murah sementara hasil masyarakat melimpah. Mereka menduga ada tuan tertentu yang memainkan harga dari para petani,” pungkasnya. sgh