PALANGKA RAYA/tabengan.com – Kebakaran hebat terjadi di Jalan Sakan V, Kota Palangka Raya, Rabu (27/11) dini hari. Api melalap barak empat pintu, satu rumah dan sembilan ruangan Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan Sekolah Menengah Atas (SMA) Karya Palangka Raya.
Tidak ada harta berharga yang berhasil diselamatkan dalam musibah yang mengagetkan warga saat tengah tertidur pulas itu. Kerugian materil diduga mencapai Rp1.750.000.000.
Informasi dari kepolisian, api diduga berasal dari barak nomor tiga yang berada persis di belakang bangunan sekolah. Saat itu terdengar suara ledakan yang menyebabkan api dan membesar hingga merembet ke bangunan sekolah.
Kepala SMP Karya Palangka Raya Monalisa mengatakan, akibat kebakaran tersebut siswa SMP sebanyak 35 orang diungsikan sementara waktu ke SDN 14, di Jalan Mendawai. Sedangkan untuk siswa SMA masih dikoordinasikan ke pihak Dinas Pendidikan Provinsi Kalimantan Tengah.
“Seluruh aset terbakar, seperti sound system, sarana prasarana, laptop, buku pelajaran, alat laboratorium. Ada sembilan ruangan yang terbakar,” katanya.
Atas musibah tersebut, Monalisa berharap pemerintah segera melakukan pembangunan terhadap ruang kelas yang terbakar. Pasalnya, saat ini siswa kelas XII tengah menghadapi simulasi ujian nasional berbasis komputer.
“Saat ini diperlukan ruangan karena anak-anak sedang simulasi ujian,” harapnya.
Senada, Liona Septiana, siswi kelas XII, menuturkan harapannya agar sekolah bisa terbangun kembali.
“Sedih, tahu sekolah terbakar. Takut tidak lulus karena sedang simulasi ujian. Apalagi harus mengungsi ke sekolah lain,” katanya.
Kapolresta Palangka Raya Kombes Pol Dwi Tunggal Jaladri mengatakan, saat ini proses penyelidikan masih dilakukan. Di antaranya dengan melakukan olah TKP oleh tim Inafis.
“Masih kita selidiki, saksi-saksi dalam pemeriksaan semua. Beberapa barang yang diduga sebagai sumber api juga kita amankan, seperti kompor gas maupun peralatan listrik,” terang Kapolresta. fwa