PALANGKA RAYA/tabengan.com – Dinas Ketahanan Pangan (Dishanpan) Kalimantan Tengah (Kalteng) menggelar aksi bazar murah dalam upaya mengantisipasi kenaikan harga jelang Natal dan Tahun Baru. Sasaran bazar adalah masyarakat menengah ke bawah, yang memang sangat merasakan kenaikan harga.
Kepala Bidang Distribusi Pangan Dishanpan Kalteng Rihanae menyampaikan, agenda bazar murah yang dilakukan merupakan bentuk antisipasi kenaikan harga yang dilakukan oleh oknum. Bazar murah ini dikhususkan untuk masyarakat dengan kondisi ekonomi menengah ke bawah.
“Beberapa item yang dijual pada bazar pangan murah adalah daging beku, gula pasir, bawang merah, bawang putih, minyak goreng, beras, dan beras merah. Bahan pokok yang diperoleh ini langsung dari distributor, dan para petani yang ada di Kalteng. Jadi harga yang sampai kemasyarakat adalah harga yang termurah,” kata Rihanae di Tangkiling, Kamis (19/12).
Bazar pangan murah, lanjut Rihanae, dijadwalkan di beberapa kelurahan yang ada di Palangka Raya, salah satunya adalah Tangkiling yang berada di Kelurahan Bukit Batu. Komoditi yang dijual merupakan komoditi kebutuhan masyarakat sehari-hari. Kegiatan ini juga sebagai salah satu sarana promosi Toko Tani Indonesia Centre (TTIC) yang beralamat di Dishanpan Provinsi Kalteng Jalan Willem AS No. 09 Palangka Raya.
Keberadaan TTIC ini diharapkan menetralisasi gejolak harga pangan yang sewaktu-waktu bisa terjadi, terutama pada saat menjelang Hari-hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) seperti saat Bulan Ramadan, Idul Fitri, Natal dan Tahun Baru. Selain itu keberadaan TTIC ini juga sebagai upaya untuk mengendalikan inflasi di Kalteng khususnya Kota Palangka Raya yang menjadi salah satu kota sampel untuk menentukan inflasi di Kalteng.ded