PANGKALAN BUN/tabengan.com – Setelah sekian lama menanti akhirnya di penghujung akhir tahun 2019, masyarakat bisa menikmati kelancaran jalan Pangkalan Bun-Kotawaringin Lama (Kolam), yang bisa ditempuh dengan waktu 45 menit. Kelancaran jalan tersebut setelah Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) H Sugianto Sabran memenuhi janjinya dalam penyelesaian pembangunan jembatan Pile Slab di titik sta 34 sampai dengan sta 35 dengan menelan biaya sebesar Rp400 miliar.
Plt Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kobar Junni Gultom menyampaikan ucapan terima kasih kepada Pemerintah Provinsi Kalteng khususnya kepada Gubernur Kalteng karena telah memenuhi janjinya dalam menyelesaikan pembangunan pile slab.
“Pada saat di mulainya pembangunan jembatan pile slab, Pak Gubernur Kalteng berjanji akhir tahun 2019 ini sudah bisa dilewati, dan kami khususnya masyarakat pun saat ini menikmati kelancaran jalan Pangkalan Bun Kotawaringin Lama hanya 45 menit, untuk itu kami pun menyampaikan ucapan terima kasih kepada Gubernur Kalteng yang begitu besar perhatiannya terhadap percepatan pembangunan di wilayah Barat,” kata Junni.
Menurut Junni Gultom, jalan Pangkalan Bun-Kotawaringin Lama merupakan urat nadi perekonomian, sebab di jalan itu bukan saja dinikmati oleh masyarakat Kobar saja, melainkan Kabupaten tetangga seperti Sukamara, Lamandau bahkan masyarakat dari Kalimantan Barat pun saat ini dapat menikmati kelancaran jalan tersebut.
“Awal pembangunan jalan Pangkalan Bun-Kotawaringin Lama dirintis sejak tahun 2004, secara bertahap pembangunan sepanjang 41 Km, di kerjakan secara bersinergi dengan Pemerintah Provinsi Kalteng, kini pengerjaan jalan tersebut 100 persen telah selesai, dan saat ini status jalan itu telah dihibahkan kepada Provinsi Kalteng,” ujar Junni.
Sejak selesainya pembangunan jembatan pile slab kata Junni Gultom sejak tanggal 14 Desember sampai dengan 2 Januari 2020 ruas jalan itu mulai dilakukan uji coba untuk kendaraan roda dua maupun roda empat. Sebab pada saat proses pembangunan ruas jalan itu sempat di tutup pada waktu tertentu, dimana semuanya demi kelancaran pekerjaan juga demi keselamatan pengguna jalan itu.
“Kini ruas jalan itu telah dibuka dan dalam proses uji coba sehingga diharapkan para pengguna jalan diharapkan tetap berhati hati, bahkan kami dari PUPR Kobar pun sejak beberapa hari ini melalukan gotong royong membersihkan meterial yang ada di jembatan pile slab dengan cara melakukan penyemprotan,” ujar Junni Gultom.c-uli