Hukrim  

Residivis Setubuhi Anak SD

PALANGKA RAYA/tabengan.com – Tergiur dengan kemolekan tubuh adik dari kekasihnya sendiri, Salman (22) harus kembali berurusan dengan polisi. Residivis curanmor ini ditangkap Tim Resmob Polresta Palangka Raya karena menyetubuhi YL (11) yang masih duduk di bangku kelas 4 sekolah dasar (SD).

Pelaku ditangkap petugas di Jalan Seram, Kompleks Pasar Besar Palangka Raya, tempatnya bekerja sebagai buruh angkut, Rabu (8/1).

Kapolresta Palangka Raya Kombes Pol Dwi Tunggal Jaladri mengatakan, aksi bejat pelaku dilakukan sebanyak 4 kali. Dua tindakan pencabulan dan 2 kali persetubuhan.

Bermula ketika pelaku dan kekasihnya dititipi oleh orang tua korban untuk merawat karena ditinggal pergi ke kampung. Pencabulan pertama dilakukan saat pelaku mengantar korban ke sekolah. Motor diberhentikan di dalam gang sepi di Jalan Mahir Mahar pada November 2019 lalu.

Pelaku lantas memasukkan jarinya ke kemaluan korban. Pencabulan kedua dilakukan saat korban dan pelaku mandi bersama. Kemudian persetubuhan dilakukan saat sedang menonton televisi di rumah korban.

“Tindak asusila ini terbongkar setelah orang tua korban pulang dan mendapat laporan jika kemaluan anaknya sakit. Setelah melapor ke SPKT Polresta Palangka Raya, kurang dari 1×24 jam tim segera bergerak dan menangkap pelaku,” ucapnya, Kamis (9/1) siang.

Disebutkan, aksi bejat pelaku dilakukan saat rumah dalam kondisi sepi ditinggal oleh kekasihnya yang tak lain kakak kandung dari korban. Dalam melakukan aksinya, pelaku mengancam dan memaksa korban.

“Pelaku kita jerat dengan Pasal 81 jo Pasal 82 UU RI Nomor 17 Tahun 2016 tentang Perlindungan Anak dengan ancaman 15 tahun penjara,” tegasnya.

Atas insiden ini, Jaladri pun menyampaikan kepada masyarakat agar berhati-hati dalam menitipkan anaknya. Jangan percaya kepada siapapun selain saudara kandung.

“Kita sangat menyayangkan kejadian ini terjadi di wilayah kita. Untuk itu para orang tua diharap berhati-hati saat menitipkan anaknya,” imbaunya.

Sementara, Salman saat diwawancara mengakui perbuatannya dilakukan secara spontan.

“Aksi itu saya lakukan saat pacar saya tidak ada di rumah. Spontan saja,” akunya. fwa