PALANGKA RAYA/tabengan.com – Hubungan baik antara Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Murung Raya (Mura) dan Harian Umum (HU) Tabengan berjalan dengan baik dari tahun ke tahun. Terbukti, mengawali minggu kedua tahun 2020, Bupati Mura Perdie M Yoseph dan Ketua DPRD Mura Doni beserta jajaran melakukan silaturahmi sekaligus menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) dengan HU Tabengan, Selasa (14/1), di Kantor HU Tabengan.
Kunjungan para pejabat Mura diterima langsung oleh Pemimpin Umum HU Tabengan Andrey L Narang bersama jajaran petinggi HU Tabengan. Banyak hal didiskusikan bersama dalam rangka membangun Kalimantan Tengah (Kalteng) ke depan, khususnya Kabupaten Mura melalui penyampaian media kepada masyarakat terkait program yang dilaksanakan, dan yang akan dilaksanakan.
Menyandang status bupati, tidak membuat sosok Perdie lupa akan keimanannya. Silaturahmi yang dilakukan ke HU Tabengan mendapatkan sambutan hangat yang diawali dengan berdoa. Bupati Perdie langsung memimpin doa pada silaturahmi tersebut, sebelum dialog antara kedua belah pihak.
Perdie menyampaikan apresiasi atas kehadiran HU Tabengan selama ini. Khusus untuk kali ini, HU Tabengan hadir dengan berdiri pada posisi yang benar-benar profesional, tidak terikat. Sikap profesional ini ditunjukan seiring dengan kehadiran gedung baru, yang sangat refresentatif dalam menunjang kinerja para karyawan dalam bekerja.
“Saya secara pribadi sangat mengapresiasi dengan kehadiran HU Tabengan selama ini. Sekarang ini HU Tabengan berdiri pada posisi yang benar-benar profesional. Ini menjadi sangat penting dalam menunjang penyampaian informasi kepada masyarakat, pembangunan dan program apa saja yang dilaksanakan oleh Pemkab Mura bagi masyarakatnya,” kata Perdie, saat berdialog dengan jajaran pimpinan HU Tabengan.
Profesionalisme inilah, lanjut Perdie, yang membuat Pemkab Mura melanjutkan kerja sama khususnya dalam hal penyampaian informasi kepada masyarakat terkait pembangunan di Kabupaten Mura tahun 2020.
Perdie juga menyampaikan keinginannya agar dalam kerja sama berkaitan dengan penyampaian sebuah informasi jangan berkutat hanya pada seputar acara seremonial pemerintahan. Kegiatan yang menyangkut pembangunan di pedalaman Mura, seperti pendidikan, kesehatan, infrastruktur, seni budaya, kepariwisataan dan lainnya, juga menjadi pusat perhatian pers terlebih menyangkut realisasi program Pemkab. Sejauh mana keberhasilannya, apakah efektif dan memberikan dampak manfaat bagi masyarakat.
Selain itu, selaku pimpinan daerah ia juga mengakui memiliki keterbatasan dalam fungsi pengawasan, sehingga keterlibatan media sangat membantu kinerja dirinya dalam mengevaluasi program kerja Pemkab yang sedang berjalan.
Memasuki tahun politik saat ini, khususnya Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur serta Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kotim, Perdie mengharapkan media bisa menjadi mitra penyejuk di tengah menghangatnya suhu politik di Kalteng.
“Pemberitaan yang dibuat secara profesional tentunya akan membawa suasana kondusif kepada masyarakat. Pilihan boleh berbeda tetapi keutuhan persatuan dan kesatuan harus tetap terjaga, sehingga masyarakat merasa tentram di tengah hiruk pikuk dinamika politik,” ungkap Perdie yang dalam kunjungan itu juga didampingi Ketua PWI Mura Sutrisno, Kabag Humas dan Protokol Setda Mura Andri Raya, dan beberapa staf dari Setda Mura dan Sekretariat DPRD Mura.
Sementara itu, Pemimpin Umum HU Tabengan Andrey L Narang menyampaikan apresiasi atas kehadiran Bupati Mura Perdie M Yoseph yang didampingi Ketua DPRD Mura Doni ke Kantor HU Tabengan. Tentu, silaturahmi dan kerja sama ke depan sangat diharapkan dalam mendukung pembangunan di Mura. ded/sjs