PANGKALAN BUN/tabengan.com – Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Kotawaringin Barat kembali melahirkan sebuah karya dalam menunjang sektor pariwisata. Pada Februari 2020 ini akan melaunching sebuah kapal untuk menunjang destinasi wisata Water Front City.
Plt Kepala PUPR Kobar Junni Gultom mengatakan, sesuai program prioritas utama pembangunan Kobar sektor pariwisata menjadi skala prioritas, maka pihaknya pun sangat mendukung perkembangan sektor pariwisata.
“Saat ini kita tengah kembangkan destinasi wisata sungai, di mana kita telah memiliki kawasan Water Front City. Kami telah selesai membuat kapal besar untuk menunjang wisata susur sungai, seperti yang diarahkan Ibu Bupati,” kata Junni Gultom.
Jika tidak ada halangan, lanjut Junni Gultom, pada 1 Februari 2020 kapal susur sungai itu akan diluncurkan. Kapal itu ada dilengkapi fasilitas kafe dan masyarakat umum bisa memanfaatkan kapal susur sungai tersebut.
“Pembuatan kapal ini memakan waktu selama 4 bulan. Memang kami desain agar para penumpang nantinya bisa menikmati langsung keindahan dari Water Front City, karena saat ini kawasan bantaran Sungai Arut kita sulap jadi kawasan yang indah untuk berwisata,” ujar Junni Gultom.
Junni Gultom menambahkan, pada 2020 ini pihaknya akan merevitalisasi kota lama yang ada di Mendawai, dengan anggaran sebesar Rp20 miliar. Kawasan itu akan dihidupkan estetika kota yang cantik dengan tetap mengedepankan kearifan lokal untuk menunjang destinasi wisata Water Front City.
“Gerakan dalam merevitalisasi estetika kota ini sebagai upaya untuk meningkatkan sektor pariwisata. Kobar merupakan daerah tempat tujuan wisatawan, sehingga seperti yang Ibu Bupati canangkan sektor pariwisata sebagai prioritas utama pengembangan pembangunan agar sektor ini dengan cepat berkembang dan memberikan manfaat kepada masyarakat dalam meningkatnya perekonomian masyarakat,” ujar Junni Gultom. c-uli