KPU Siap RDP dan Diaudit

Harmain Ibrahim
Harmain Ibrahim

PALANGKA RAYA- Polemik keberadaan anggaran yang dimiliki Komisi Pemilihan Umum Kalimantan Tengah (KPU Kalteng), terus mendapat sorotan dari berbagai kalangan, khususnya DPRD Kalteng. Para wakil rakyat sangat mempertanyakan alasan, landasan hukum, sampai tahapan yang dilalui KPU Kalteng sehingga menggunakan bank lain dalam menyimpan dana hibah.

Ketua KPU Kalteng Harmain Ibrahim sudah memberikan berbagai penjelasan terkait dengan mekanisme penetapan bank penyimpan dana hibah, aturan yang dijadikan landasan pemilihan bank, dan hal-hal lain yang menjadi pertanyaan kalangan DPRD Kalteng.

KPU Kalteng sendiri tidak ingin berpolemik terkait keberadaan anggaran KPU yang mempergunakan Bank Tabungan Negara (BTN) sebagai bank penyimpan dana hibah.

Harmain menyampaikan, KPU Kalteng sekarang ini masih fokus dalam menjalankan tahapan penyelenggaraan Pilkada Kalteng. Tahapan yang sedang berjalan ini, KPU Kalteng tidak ingin sampai terganggu karena penyimpanan dana hibah di BTN.

Apabila memang diperlukan kejelasan terkait dengan penyimpanan dana hibah di BTN, KPU Kalteng siap untuk menggelar rapat dengar pendapat (RDP) dengan DPRD Kalteng.

“Sekarang ini beberapa komisioner berada di luar daerah untuk memantau persiapan penyelenggaraan Pilkada Gubernur dan Wakil Gubernur Kalteng. KPU Kalteng sedang menyusun jadwal agenda untuk dilakukan RDP dengan DPRD Kalteng terkait perkembangan persiapan tahapan penyelenggaraan Pilkada Kalteng, termasuk masalah anggaran KPU Kalteng yang melibatkan BTN sebagai bank penyimpan dana hibah,” kata Harmain, Jumat (28/2).

Harmain melanjutkan, tidak saja RDP yang diagendakan untuk dilaksanakan menunggu komisioner berkumpul secara keseluruhan, KPU Kalteng juga siap untuk dilakukan audit oleh pihak terkait, apabila memang diperlukan. Baik itu oleh Inspektorat Kalteng ataupun lembaga lain yang berkompeten. KPU Kalteng ingin memberikan kejelasan sejelas-jelasnya terkait anggaran yang dimiliki KPU Kalteng.

Harmain mengungkapkan, pelibatan bank lain sebagai penyimpan dana hibah tidak ingin menjadi polemik yang berkepanjangan. KPU Kalteng siap untuk menggelar RDP dengan DPRD Kalteng, sehingga memberikan penjelasan yang sesuai dengan apa yang dilakukan KPU Kalteng.ded