PALANGKA RAYA/tabengan.com – Sebagai bentuk penghargaan kepada kelompok masyarakat yang turut melakukan pencarian terhadap korban kecelakaan air speedboat, Gubernur Kalimantan Tengah H Sugianto Sabran memberikan bantuan sebesar Rp20 juta per kelompok.
Pemberian secara simbolis berlangsung di kapal wisata Pelabuhan Kereng Bangkirai, Kecamatan Sabangau, Palangka Raya. Hadir pada kesempatan tersebut Kepala Dinas Pariwisata Kalteng Guntur Talajan, Kadishub Kota Alman Pakpahan, Kadis PUPR Kalteng Salahudin dan anggota DPRD Kalteng Maryani Sabran.
“Musibah ini menjadi pembelajaran terbaik bagi kita bahwa rambu sungai harus diperhatikan,” ucap Sugianto kepada sejumlah kelompok masyarakat.
Dikatakan, ke depan Pemprov Kalteng bersama Balai Taman Nasional Sebangau akan membuka kembali jalur dan melebarkan sungai menunggu air surut.
“Kita berencana menjadikan wisata air hitam ini menjadi destinasi wisata. Untuk itu saya berpesan kepada masyarakat sekitar agar hidup bersih, tidak membuang sampah sembarangan,” sebutnya.
Sugianto menerangkan, demi tujuan itu Pemprov Kalteng akan menggelontorkan dana ratusan miliar sekaligus membuka jalur penerbangan dari daerah lain untuk bisa ke Kalteng.
“Bisa nantinya kita membuat cottage, pelayanan harus ramah-tamah, semua demi masyarakat agar mata pencahariannya jelas,” urainya. fwa/dkw