PANGKALAN BUN/tabengan.com – Rumah Sakit Sultan Imanuddin (RSSI) Pangkalan Bun menyiapkan ruangan khusus Instalasi Gawat Darurat (IGD) untuk Pasien Dalam Pengawasan (PDP) yang dilengkapi dengan ruangan Radiologi.
Direktur RSSI Pangkalan Bun dr Fahruddin mengatakan, sesuai prosedur penanganan kasus, jika ada pasien yang mengalami tanda-tanda Covid-19 begitu tiba di rumah sakit tidak diperbolehkan melalui IGD yang digunakan untuk pasien umum, sehingga pihaknya pun telah menyiapkan ruangan IGD khusus pasien yang mengalami tanda-tanda tersebut.
Begitu sampai di IGD, PDP itu langsung ditangani tim dokter yang telah disiapkan. RSSI menyiapkan 10 orang tenaga kesehatan untuk menangani PDP.
“Ruangan IGD khusus PDP itu telah kita sediakan juga satu ruangan Radiologi, karena PDP harus dilakukan pemeriksaan torax melalui rontgen, ruangan Radiologi pun tidak kita campur dengan pasien umum,” ujar Fahruddin, Selasa (17/3/2020).
Setelah selesai dilakukan pemeriksaan di ruang IGD, lanjut Fahruddin, PDP kemudian dibawa ke ruangan isolasi untuk dilakukan observasi medis lebih lanjut.
“Untuk mengetahui PDP itu positif atau negatif terjangkit Covid-19, semuanya harus menunggu hasil pemeriksaan Laboratorium Balai Litbangkes,” kata Fahruddin. c-uli