Gubernur Sangat Konsen Tangani Covid-19

PALANGKA RAYA/tabengan.com – Gubernur Kalteng Sugianto Sabran sangat konsen dan menaruh perhatian yang besar dalam penanganan covid 19 di daerah ini.

“Saat ini Pemprov, Pak Gubernur dan seluruh jajaran serta serta instansi terkait sedang bekerja keras untuk memutus mata ratai penularan Covid-19,” ujar Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Kalteng, Leonard S. Ampung, saat press rilis, di Media Center Gugus Tugas Covid-19 Kalteng, Kamis (2/4).

Semua kemampuan, baik dana, personel, peralatan dan bahan digunakan. Bahkan sudah menyiapkan obsi-obsi untuk ketersediaan pangan untuk 7 bulan ke depan.

“Percayalah, bahwa Pemprov Kalteng dan para pihak terkait lainnya bekerja keras untuk menyiapkan semua ini, untuk kesehatan dan keselamatan masyarakat Kalteng,” ujarnya.

Sementara itu Wakil Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kalteng Suyuti Syamsul mengatakan, Pak Gubernur Kalteng Sugianto Sabran sangat konsen dan menaruh perhatian yang besar dalam penanganan Covid-19 di daerah ini.

Dan telah menginstruksikan kepada segenap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Kalteng, kepada Walikota Palangka Raya untuk bersama-sama bersinergi dengan TNI/Polri untuk menghambat dan tanggulangi Covid-19 di daerah ini secepatnya.

Serta terdapat beberpa hal yang telah diperintahkan oleh Gubernur Kalteng tersebut antara lain, melakukan pembatasan secara ketat ke Palangka Raya, menyiapakan jaring penyelamat sosial untuk masyarakat yang terdampak oleh kebijakan-kebijakan tersebut, dan sebagainya, ujar Suyuti.

Bahkan Gubernur Kalteng sudah memerintahkan ia selaku Kepala Dinas Kesehatan Kalteng dan Direktur RSUD dr. Doris Sylvanus untuk menyiapkan insentif bagi semua tenaga kesehatan dan tenaga-tenaga lainnya yang terlibat dalam penanganan Covid-19, khususnya relawan-relawan yang bertugas di rumah sakit provinsi dan tenaga kesehatan provinsi.

Gubernur Kalteng juga sudah memerintahkan bupati/walikota se Kalteng juga menyediakan insentif yang memadai bagi tenaga-tenaga kesehatan maupun tenaga-tenaga lainnya yang terlibat penanganan Covid-19 ini, ujar Suyuti. dkw