SAMPIT/tabengan.com – Kisruh dualisme kepemimpinan di tubuh partai Golongan Karya (Karya) Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), akhirnya berujung. Partai Golkar Kotim resmi membentuk kepengurusan yang baru yang kepimpinannya dipercayai kepada H Supriadi MT. Dalam kepengurusannya Supriadi didampingi Sekretaris yang dipercayakan kepada Joni Abdi dan bendahara oleh Hananson. Kepengurusan Partai Golkar Kotim masa bakti 2016-2020 itu langsung dilantik oleh Ketua DPD Partai Golkar Kalteng yakni H Ruslan AS di aula Rins Ballroom, Sabtu (18/3) malam.
Dalam sambutannya Ketua DPD Partai Golkar Kotim H Ruslan AS mengatakan dengan telah dilantiknya kepengurusan yang baru di tubuh partai Golkar Kotim maka diharapkan pengurus segera meningkatkan pelaksanaan konsolidasi ke semua kecamatan. Apalagi agenda politik kedepan yang akan dihadapi cukup banyak, karena ada sekitar 11 Kabupaten yang akan melaksanakan Pilkada serentak di tahun 2018 nanti. Dengan target Golkar Kalteng dapat memenangkan kembali kejayaannya, di 7 kabupaten yang melaksanakan Pilkada.
“Kita harus bangkit lagi dan tumbuh,tingkatkan koordinasi dan konsolidasi. Kita harus meraih kemenangan di tahun 2018 dan 2019,” ujarnya.
Sementara itu Ketua DPD Partai Golkar Kotim H Supriadi MT menuturkan bahwa pihaknya telah melaksanakan konsolidasi ke 17 kecamatan yang di Kotim. Disamping juga melakukan kaderisasi dalam waktu dekat di seluruh tingkatan di Kotim.
“Kita ingin menempatkan kader kita di desa dan kelurahan. Hal ini dilakukan sebagai upaya kita melalui kader berperan dalam menyukseskan pembangunan,” katanya.
Terkait kesiapan menghadapi pemilu legislatif di tahun 2019 mendatang, Supriadi tegas berujar bahwa pihaknya akan membidik kader terbaik untuk menjadi perwakilan rakyat di DPRD Kotim. Ia menargetkan Golkar Kotim sedikitnya akan meraih 9 kursi di DPRD Kotim.
Acara pelantikan pengurus Partai Golkar Kotim selain dihadiri ribuan tokoh, kader , pengurus kecamatan dan simpatisan partai, juga dihadiri oleh Wakil Bupati Kotim HM Taufiq Mukri dan sejumlah petinggi partai politik Kotim.c-may
