PALANGKA RAYA/tabengan.com – Anggota DPD RI Agustin Teras Narang mengusulkan kepada pemerintah provinsi Kalimantan Tengah, khususnya Pemerintah Kota Palangka Raya, agar membuat papan pengumuman di seluruh kelurahan terkait daftar atau data keluarga yang mendapatkan bantuan, baik itu dana dari pemerintah pusat maupun daerah.
Usulan dimaksud menurut Ketua Komite I DPD RI ini sebagai bentuk keterbukaan sekaligus membantu masyarakat agar mengetahui siapa-siapa yang mendapatkan bantuan.
“Saya juga mengharapkan agar berbagai pihak, terkhusus para petugas yang terlibat dalam Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Kota Palangka Raya dapat lebih sabar dan humanis. Apabila ada masyarakat yang belum disiplin dalam menggunakan masker, alangkah baiknya dilakukan pendekatan secara persuasif, dan jika perlu diberikan masker untuk dikenakan,” saran Teras ketika menjadi salah satu narasumber webinar diinisiasi Borneo Institut, Kamis (14/5/2020).
Mantan Gubernur Kalteng dua periode ini melanjutkan, hal tersebut karena melihat di media sosial, masih ada oknum petugas PSBB yang belum bersikap humanis terhadap masyarakat yang tidak menggunakan masker.
Sementara mengenai masyarakat yang terdampak COVID-19, Teras berpesan agar pemerintah daerah dan masyarakat sama-sama proaktif dalam hal pendataan siapa-siapa saja yang berhak maupun layak mendapatkan bantuan dari pemerintah.
Kemudian bagi masyarakat yang ekonomi ataupun pekerjaannya terdampak selama pandemi COVID-19, diimbau agar tidak malu-malu menghubungi dan menyampaikan ke RW ataupun RT setempat. Mengingat pandemi COVID-19 ini benar-benar memberikan efek terhadap ekonomi maupun pekerjaan sebagian besar masyarakat.
“Maka Pemerintah pun, hendaknya responsif dan mampu mengelola berbagai bentuk bantuan yang ada, agar RT maupun RW dapat mendistribusikan bantuan dengan tepat sasaran,” kata Teras.
Harapan Teras bila ada kekurangan atau kelemahan dalam mencegah dan menanggulangi pandemi COVID-19 di Provinsi Kalteng agar tidak saling menyalahkan. Namun harus saling bergandengan tangan dan bersama-sama melawan pandemi COVID-19 ini.
“Pada sisi lain yang tak kalah penting, agar semua dapat bergotong royong tanpa prasangka, maka hendaknya pengelolaan anggaran pun dilakukan secara transparan,mengingat yang digunakan adalah uang dari rakyat,oleh rakyat dan untuk rakyat,” pesan dia.
Adapun narasumber webinar,selain Ketua Komite I DPD Rai, ada Ketua DPRD Kota Palangka Raya, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalteng maupun Kota Palangka Raya, dan Ketua PWI Kalteng. ist/adn