PANGKALAN BUN/tabengan.com – Jamias Karjani (24) seorang juru parkir yang tinggal di Jalan Pangeran Antasari RT 004 Kelurahan Raja, Kecamatan Arut Selatan tewas tenggelam di Sungai Arut, Minggu (24/5/2020).
Kapolres Kobar AKBP E Dharma Bahagia Ginting mengatakan, musibah tenggelamnya Jamias Karjani terjadi pada pukul 16.30 WIB, saat itu korban mandi berenang di DAS Sungai Arut, tepatnya di belakang Damkar Kobar. Korban berhasil ditemukan pada pukul 19.22 Wib.
“Begitu dapat laporan dari masyarakat, tim yang terdiri dari Satpol Air Polres Kobar, BPBD Kobar dan Damkar Kobar serta masyarakat langsung melakukan pencarian di sekitar wilayah korban berenang. Pencarian menggunakan 2 unit speedboat, 10 unit kelotok dan peralatan selam. Tim berhasil menemukan korban dengan kondisi sudah meninggal dunia,” Kata Kapolres Kobar.
Menurutnya, berdasarkan keterangan saksi-saksi seperti yang disampaikan Diego, kronologsinya sekitar pukul 16.30 WIB, saat itu dirinya sedang memancing melihat korban posisi hanyut berpegangan dengan kayu yang mengapung jarak 5 meter dari jamban tempatnya memancing.
Melihat kondisi badan korban sudah lemas dan posisi tangan dan kepala di atas kayu tersebut, saksi Diego berupaya untuk menolong korban dengan cara berenang mendekati korban. Namun jarak sekitar 2 meter, korban terlepas dari kayu tersebut lalu korban tenggelam, kebetulan kondisi arus air deras sehingga Diego memutuskan naik ke atas pelabuhan Damkar serta mencoba mencari korban kembali namun tidak ditemukan. Kemudian saksi melaporkan peristiwa tersebut kepada petugas Damkar yang ada di TKP.
Lanjut Kapolres, sementara saksi lainnya yang bernama Haidir menjelaskan, sekitar pukul 17.00 WIB saksi sedang makan di dalam rumahnya dan mendengar teriakan anak-anak menyebutkan nama korban. Mendengar suara teriakan itu saksi pun langsung keluar rumah dan melihat seorang laki-laki yang awalnya memancing di jamban depan rumahnya dalam kondisi badan basah lalu saksi menanyakan ada apa dijawab oleh orang yang memancing tersebut ada orang tenggelam lalu tidak lama kemudian warga sekitar mendatangi TKP.
“Berdasarkan keterangan warga, korban biasa melakukan aktivitas mandi di jamban, dan begitu tim gabungan berhasil menemukan korban berdasarkan permintaan keluarga korban langsung dibawa kerumahnya,” katanya. c-uli