PALANGKA RAYA/tabengan.com – Ketua Tim Penggerak (TP) PKK Kalteng Yulistra Ivo Sugianto Sabran mengajak para kaum hawa untuk aktif serta berkontribusi bagi pembangunan. Hal itu dilaksanakan sesuai dengan bidang serta kemampuan mereka masing-masing.
“Banyak cara bagi para wanita atau kaum hawa untuk bisa ikut berpartisipasi dalam pembangunan. Misalnya saja berprofesi sebagai tenaga pengajar. Kontribusinya sebagai sumbangsih pada sektor pendidikan,” ujarnya, di sela-sela rapat kerja, belum lama ini.
Maka melalui bidang tersebut, mampu menciptakan generasi muda yang memiliki daya saing serta berprestasi. Ditambahkannya ketika seorang perempuan yang bergerak dibidang wiraswasta, maka kontribusi yang diberikan melalui bidang usahanya.
Dampak positifnya terhadap pembangunan, adalah peran aktif mendorong ekonomi daerah serta membuka lapangan kerja bagi masyarakat yang membutuhkan. Intinya, ucap dia, apa yang bisa dilakukan selagi hal tersebut positif dan bermanfaat, maka lakukan tanpa keraguan. Memang, ucap dia, soal berpartisipasi bagi pembangunan tidak hanya menjadi aparatur sipil negara (ASN) saja.
“Untuk berkontribusi bagi pembangunan, tidak hanya soal jadi PNS saja. Banyak cara lain untuk berpartisipasi secara aktif dalam memajukan daerah,” ujar istri orang nomor satu di Kalteng tersebut. Apalagi disaat ini kesetaraan gender serta persoalan emansipasi wanita benar-benar diterapkan diseluruh kabupaten/kota.
Yang terpenting masyarakat baik di perkotaan maupun pedesaan, sudah memahami persoalan tersebut dengan baik. Kondisi kesetaraan gender itu, juga dibuktikan dengan banyaknya kaum hawa mengisi jabatan-jabatan strategis. Sebut saja seperti anggota legislator, kepala daerah, kepala organisasi perangkat daerah, lurah, camat dan lainnya.
Maka untuk itu dirinya menegaskan tidak ada alasan bagi perempuan di Kalteng, untuk tidak berperan aktif bagi pembangunan. Secara keseluruhan wajib memiliki semangat dalam upaya memajukan daerah agar kedepan lebih maju serta berkembang diberbagai lini. drn