PALANGKA RAYA/tabengan.com – Pemprov Kalteng melalui Posko Pelayanan Kesehatan menyalurkan serta menyerahkan bantuan, berupa makanan tambahan kepada ibu hamil dan balita terdampak bencana banjir.
Gubernur Kalteng H Sugianto Sabran, melalui Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kalteng Suyuti Syamsul menuturkan, banjir yang merendam beberapa wilayah di provinsi tersebut sangat memprihatinkan. Bahkan sarana kesehatan yang ada di wilayah-wilayah terdampak, ucapnya, juga turut terendam banjir.
“Ada lima puskesmas yang terendam banjir, seperti Tumbang Kajamei, Tumbang Hiran, Samba, Kasingan dan lainnya,” ujarnya. Maka menindaklanjuti instruksi gubernur dalam mempertahankan layanan kesehatan bagi masyarakat, pihaknya menyalurkan serta memberikan bantuan makanan tambahan bagi ibu hamil, menyusui dan balita.
Pelaksanaan itu dilakukan Satuan Tugas Gerak Cepat Dinkes Kalteng yang bekerja sama dengan jejaring lainnya. Seperti dinkes dan puskesmas setempat, yang mendirikan posko pelayanan kesehatan. Ditambahkannya, posko kesehatan sendiri sudah didirikan pada 13 kecamatan yang terdampak.
Posko tersebut, ujarnya, didirikan pada 16 wilayah kerja puskesmas, yang merupakan posko gabungan BPBD TNI dan kecamatan, yang didirikan baik di sarana kesehatan yang masih memungkinkan, dengan meminjam rumah penduduk ataupun sarana ibadah yang ada.
“Untuk pemetaan lokasi terdampak, masih terus dilanjutkan bekerjasama dengan berbagai unsur yang terlibat penanggulangan bencana,” jelasnya. Intinya, ucap dia, pemprov Kalteng telah menyalurkan kebutuhan logistik seperti obat-obatan dan Bahan Habis Pakai (BMHP) kesehatan serta makanan Tambahan (PMT) bagi Ibu Hamil dan Balita.
Dirinya menegaskan, Pemprov siap untuk kembali menyalurkan sesuai kebutuhan dan permintaan pihak kabupaten.drn