SAMPIT/TABENGAN.COM- Kasus meninggal dunia akibat Covid-19 di Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) bertambah lagi. Setelah sehari sebelumnya ada 2 orang meninggal dunia, pada Rabu (04/11/2020), juga dilaporkan ada 2 pasien Covid-19 yang meninggal dunia.
Juru Bicara Satuan Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kotim Multazam K Anwar mengatakan, 2 pasien Covid-19 yang meninggal dunia tersebut berasal dari Kecamatan Baamang dan Mentawa Baru Ketapang.
“Untuk yang Baamang usia 59 tahun, meninggal dunia Selasa (03/11/2020) malam, pasien statusnya masih probable atau suspek karena hasil swab belum keluar. Sementara yang dari MB Ketapang usia 69 tahun, sudah positif meninggal dunia di RSUD dr Murjani Sampit pukul 07.15 WIB,” jelasnya, Rabu.
Menurut Multazam, kasus pasien Covid-19 probable semenjak dirawat di RSUD dr Murjani Sampit sudah ditangani sesuai prosedur Covid-19. Meski awalnya kedua pasien ini ingin dirawat karena memiliki riwayat penyakit lain, namun setelah diperiksa menggunakan rapid test, ternyata kedua pasien dinyatakan reaktif dan kemudian menjalani pemeriksaan swab test.
Sebelum tutup usia, kedua pasien tersebut pun sudah ditangani dengan maksimal oleh tim medis dengan menggunakan peralatan kesehatan yang tersedia di rumah sakit.
“Semua ikhtiar sudah kita laksanakan. Pasien juga saat itu sudah menggunakan ventilator, namun takdir berbicara lain,” ucapnya.
Kedua pasien sudah dimakamkan di tempat pemakaman umum di masing-masing wilayah dengan prosedur Covid-19.
Multazam mengimbau seluruh camat, lurah dan kepala desa di Kotim untuk meningkatkan sosialisasi kepada masyarakat agar meningkatkan kewaspadaan terhadap penularan Covid-19. Termasuk berkaitan dengan protokol kesehatan menggunakan masker, mencuci tangan dan menjaga jarak. c-may