Ulasan  

Perdie Buka Diklat GP Anshor

DIKLAT- Bupati Mura Perdie M Yoseph menyematkan tanda peserta Diklat Terpadu Dasar (DTD) GP Anshor. ISTIMEWA

PURUK CAHU/TABENGAN.COM- Bupati Murung Raya Perdie M Yoseph membuka Pendidikan dan Latihan Terpadu Dasar (DTD) GP Anshor, di Aula Mesjid Agung Alistiqlal Puruk Cahu, Sabtu (12/12/2020).

Perdie mengatakan, Banser sebagai kekuatan dari GP Ansor dengan sikap patriotiknya tidak akan diragukan kesetiaannya kepada negara. Selain itu, mental yang baik tersebut diimbangi dengan sikap profesionalisme, sadar akan tanggung jawab sebagai anggota GP Ansor serta mampu menempatkan diri sebagai elemen perekat persatuan dan kesatuan bangsa dalam bingkai Bhineka Tunggal Ika.

Bupati menyebutkan, DTD Banser dianggap penting dilakukan untuk meningkatkan kualitas personel GP Ansor, khususnya regenerasi kepemimpinan serta mengembangkan SDM dalam organisasi.

 “Kepada peserta DTD Banser tentunya kami berharap mampu betul-betul mengikuti semua program diklat ini dengan disiplin,” kata Perdie.

Selanjutnya bupati memberikan pengertian dengan dimilikinya motivasi tinggi dan bersemangat untuk memahami, dan mendalami materi diklat, dan perbanyak kegiatan pemecahan masalah melalui diskusi antar peserta. Dengan demikian akan lebih memperluas dan memperdalam hasil pembelajaran.

Kepada seluruh anggota Banser, Perdie mengharapkan peserta selalu merenungkan kembali bagaimana seharusnya empat pilar kebangsaan, yakni Pancasila, UUD 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), dan Bhinneka Tunggal Ika, dapat benar-benar fungsional dalam menopang kehidupan berbangsa dan bernegara.

“Diklat seperti sekarang ini harus sering-sering dilaksanakan, karena hal ini tentunya memiliki peran strategis dalam pembinaan generasi muda,” jelasnya.

Pesan terakhir yang disampaikan bupati, melalui pelatihan dan pendidikan seperti ini, ia percaya akan dapat menghasilkan kader-kader yang militant dan cinta terhadap NKRI.c-sjs