Pasien Meninggal Covid-19 Terus Bertambah

ILUSTRASI/NET
Kepala Dinas Kesehatan Kota Palangka Raya, Andjar Hari Purnomo

PALANGKA RAYA/TABENGAN.COM- Jumlah warga Kota Palangka Raya yang meninggal dunia akibat Covid-19 terus bertambah. Berdasarkan rilis data Tim Satgas Covid-19 Kota Palangka Raya per 12 April 2021 pukul 22.40 WIB, dalam sehari tercatat 6 orang meninggal dunia.

Tim Satgas Covid-19 juga mengumumkan 25 penambahan kasus positif pada hari yang sama. Sementara itu, ada 45 kasus dinyatakan sembuh dan ada pengurangan 26 orang dalam perawatan.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Palangka Raya Andjar Hari Purnomo menjelaskan, penambahan kasus berdasarkan domisilinya meliputi Kelurahan Panarung 3 kasus, Kelurahan Langkai 3 kasus, Kelurahan Menteng 5 kasus, Kelurahan Palangka 10 kasus dan Kelurahan Bukit Tunggal 4 kasus.  Sedangkan 6 kasus yang dilaporkan meninggal, 1 orang pasien berasal dari Kecamatan Pahandut dan 5 pasien dari Kecamatan Jekan Raya.

Dikatakan Andjar, mereka yang meninggal dunia berasal dari rentang usia yang berbeda. Satu pasien meninggal dengan usia 36-40 tahun, 1 pasien dengan usia 46-50 tahun, 1 pasien dengan usia 56-60 tahun, 2 pasien dengan usia 61-65 tahun dan 1 pasien dengan usia 66-70 tahun.

“Pada catatan medisnya, pasien yang meninggal dunia ini memiliki komorbid atau penyakit penyerta degeneratif dengan kondisi kesehatan yang mengalami penurunan fungsi jaringan dan organ. Rata-rata lansia berusia diatas 50 tahun,” ungkapnya, Senin (12/4/2021) malam.

Adapun kasus kesembuhan, jelas Andjar, berdasarkan domisilinya meliputi  Kecamatan Pahandut 6 pasien, Kecamatan Jekan Raya 35 pasien, dan Kecamatan Sabangau 4 pasien. Dengan penambahan ini, maka total kasus positif di Kota Cantik menjadi sebanyak 5.014 kasus, dengan 3.736 kasus sembuh dan 158 kasus meninggal dunia.

Ditambahkan Andjar, dengan jumlah tersebut maka kasus aktif DIY saat ini sebanyak 1.120 kasus, 120 pasien dirawat di RS Doris Sylvanus, 51 pasien dirawat di Asrama Haji, 63 pasien di RSUD Kota Palangka Raya, 35 pasien di RSP Batu Suli, 587 pasien isolasi mandiri  dan 264 pasien difasilitas layanan kesehatan lainnya. rgb