KM Putri Ayu Tenggelam di Kumai

PENCARIAN  - Kasat Pol Air Iptu Kusean Affandi bersama tim saat akan berangkat melakukan pencarian Kapal Motor (KM) Putri Ayu 3 yang tenggelam di Laut Jawa sekitar perairan Kumai, Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar), Senin (16/8) pukul 04.00 WIB.TABENGAN/YULIANTINI

**1 Meninggal, 7 Hilang, 5 Selamat

PANGKALAN BUN/TABENGAN.COM-  Kapal Motor (KM) Putri Ayu 3 yang bertolak dari Muara Baru, Jakarta, tenggelam di Laut Jawa sekitar perairan Kumai, Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar), Senin (16/8) pukul 04.00 WIB.

Kapal pencari ikan itu membawa 13 anak buah kapal (ABK) dan nakhoda. Akibat musibah tersebut, 1 orang dinyatakan meninggal dunia, 5 orang selamat dan 7 orang hilang masih dalam pencarian.

Kapolres Kobar AKBP Devy Firmansyah melalui Kasat Pol Air Iptu Kusean Affandi menjelaskan, hingga kini Satuan Polisi Air Polres Kobar terus melakukan pencarian terhadap korban yang tenggelam.

“Kami masih lakukan pencarian dan sudah ada titik terang terhadap keberadaan para korban. Satu orang dinyatakan meninggal dunia, 5 orang selamat. Sedangkan 7 orang lainnya masih hilang dan dilakukan pencarian. Informasinya 1 orang meninggal dunia sudah dibawa ke Jakarta bersama 5 orang yang selamat,” kata Kusaen, Rabu (18/8).

Kusaen menambahkan, pihaknya pun masih berkoordinasi untuk pencarian 7 orang yang dinyatakan hilang. Menurutnya, informasi kejadian tersebut terjadi di wilayah perairan perbatasan antara Kabupaten Seruyan dan Kotawaringin Timur, Senin dini hari.

Namun, diduga karena terbawa ombak dan arus laut, sehingga memasuki wilayah perairan Kumai sekitar 60 kilometer dari Taman Nasional Tanjung Puting, Kobar.

“Kami masih terus berkoordinasi untuk melakukan pencarian melalui jalur udara. Tim masih melakukan pendataan untuk segera melakukan upaya pencarian,” ujarnya. c-uli