PALANGKA RAYA/TABENGAN.COM – Anggota DPD RI Daerah Pemiihan Kalimantan Tengah (Dapil Kalteng) Agustin Teras Narang, berkesempatan hadir pada kegiatan Rapat Kerja Wilayah (Rakerwil) Ikatan Guru Indonesia (IGI) Kalteng pada tahun 2021. Pada kesempatan itu, dibagikan sedikit sejarah penting bagaimana negara Jepang bangkit dari keterpurukan, salah satunya adalah peranan guru.
Teras Narang menceritakan, Nagasaki dan Hiroshima hancur oleh bom atom sekutu, tapi tidak pernah membuat hancur mental Jepang. Kaisar Jepang Hirohito, yang memimpin bangsa itu, mengumpulkan seluruh jenderalnya bertanya, berapa banyak guru yang masih tersisa. Pemimpin besar negeri sakura itu dalam kisah yang dikenal luas, lalu akhirnya membangun kembali bangsa Jepang yang hancur lewat peran guru dan pendidikan.
Teras Narang mengatakan, sejarah itu dibagikan kembali pada para guru di Kalteng yang tergabung dalam IGI saat menggelar rakerwil, Sabtu (18/9/2021). Juga menekankan pesan Bung Karno tentang pendidikan yang merupakan cerminan sebuah bangsa. Mendorong percepatan dan pemerataan kualitas pendidikan daerah, saya turut memberi semangat. Mengajak kolaborasi seluruh guru dalam upaya memajukan dan mendorong pemerataan pendidikan.
“Pendidikan dan kesehatan adalah salah satu perhatian saya. Sebagaimana hal ini telah jadi sektor paling penting dalam kebijakan yang saya ambil kala masih memimpin Kalteng lewat program Kalteng Harati dan Kalteng Barigas. Saya mengapresiasi peran para guru di Kalteng dan mendorong semua untuk tidak lelah mengembangkan kompetensi diri serta menguasai teknologi,” kata Gubernur Kalteng periode 2005-2015 ini dalam rilisnya, Minggu (19/9).
Teras Narang menyampaikan, berbagai masukan dari sektor pendidikan melalui DPD RI atau lewat kementerian terkait. Kami suarakan melalui mitra kerja kami di Komite I DPD RI yakni Kementerian Kominfo, untuk menghadirkan akses internet bagi kepentingan pendidikan dan peningkatan kualitas SDM di desa.
Lewat Panitia Perancang Undang-Undang DPD RI kami dorong pula produk legislasi terkait Daya Saing Daerah, serta dalam pengawasan serta pengawalan pemerintahan daerah. Ini adalah peran-peran strategis yang hanya akan berguna bila ada kolaborasi dengan masyarakat. Terlebih bersama para guru dalam memperjuangkan perbaikan dan peningkatan kualitas pendidikan yang kian menantang dari sisi SDM, infrastruktur serta kesiapan teknologinya di tengah pandemi saat ini.
Di era industri 4.0, lanjut Teras Narang, dan era disrupsi yang serba digital ini, ada peluang yang bisa diambil dalam meningkatkan kualitas pendidikan. Tentu saja dari infrastruktur, dan akses internet yang juga perlu kita perjuangkan bersama. Termasuk mendorong kesejahteraan para guru itu sendiri agar dapat berkarya dengan baik.
Selamat dan sukses untuk Rakerwil IGI Kalteng. Harapan besar para jajaran IGI Kalteng yang berdialog bersama hari ini, dapat memainkan peran penting. Juga agar ada rumusan agenda, strategi perjuangan dan rekomendasi bernas yang dapat dihasilkan untuk juga saya perjuangkan sebagai Wakil Daerah Kalteng.
Tidak ada kemajuan suatu daerah dan suatu bangsa, tanpa peran penting para guru dan kualitas pendidikan yang merata serta dijangkau semua pihak. Bersama seluruh elemen masyarakat termasuk IGI Kalteng, pemerintah daerah serta wakil rakyat dan daerah, mari kita perjuangkan kualitas pendidikan dan kemajuan di Kalteng.ded