PALANGKA RAYA/TABENGAN.COM– Kalteng Putra masih belum melunasi tunggakan sisa gaji mantan pemainnya yang memperkuat Liga 1, 2019. Hingga 2021 tunggakan masih ada. Para pemain minta manajemen menyelesaikan sisa utang gaji mereka.
Salah satu mantan pemain Kalteng Putra, I Gede Sukadana menyampaikan, Kalteng Putra membayar tunggakan gaji mereka dengan cara dicicil, saat tim tersebut ditunjuk sebagai tuan rumah penyelenggaran Liga 2, 2021 putaran pertama di Stadion Tuah Pahoe.
“Tunggakannya dicicil, masih ada sisanya. Harusnya bulan kemarin dilunasi, tapi pemain cuma ngawal aja ko, APPI yang ngurus. Cuman pemain diem aja sekarang nunggu kabar APPI sambil tetap dikawal,” kata mantan kapten Kalteng Putra ini, Kamis (4/11).
Pemain lainnya, Abdul Abanda Rahman menambahkan, tunggakan gaji mereka dibayarkan dengan cara cicil dan masih ada sisanya belum terbayarkan. Ia berharap sisa gajinya itu dibayarkan karena merupakan hak mereka yang tertera dalam kontrak pada saat memperkuat Kalteng Putra.
Sebelumnya, dikutip Tabengan 27 September 2021, Abanda mengatakan janji sisanya akan dibayarkan lagi pada Minggu (31/10). Ia bersama rekan-rekannya menunggu dan percaya sisanya tersebut dilunasi oleh Kalteng Putra sesuai dengan batas yang ditentukan karena yang menjadi jaminan sampai Oktober orang berpengaruh di PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator penyelenggara liga.
Sekjen PSSI Yunus Nusi, ketika dikonfirmasi via WhatsApp, Senin malam, mengatakan, dananya sudah diserahkan ke APPI, Senin kemarin. Ketika ditanyakan apakah baru 50 % saja dibayarkan? Kata Yunus, silakan tanyakan ke LIB dan APPI serta pemain.
Sementara, APPI menegaskan bahwa Kalteng Putra menitipkan uang untuk keperluan membayar tunggakan gaji pemain. Dari jumlah tunggakan itu, dicicil 56,8 persen. Masih memiliki sisa sekitar 43, 2 persen lagi. Sisanya akan dikirimkan ke APPI akhir Oktober, sehingga tunggakan gaji pemain masih belum dilunasi Kalteng Putra. tim