PALANGKA RAYA/tabengan.com – Kepolisian Daerah (Polda) Kalteng menggelar apel akbar HUT ke-23 pada Kamis (22/3) pagi. Berlangsung di Mapolda Kalteng, suasana berbeda terasa ketika Ketua Dewan Adat Dayak (DAD) Kalteng Agustiar Sabran memberikan gelar adat dayak kepada 14 Kapolres jajaran yang hadir.
Adapun gelar yang diberikan yakni Panambahan Karambang Lewu Madereh Danum, yang berarti warga kehormatan Dayak Kalteng, karena dipandang mampu menjaga keamanan dan ketertiban serta bertanggung jawab sebagai pelindung, pengayom serta pelayan masyarakat adat Dayak.
Kegiatan pemberian adat turut disaksikan Kapolda Kalteng Brigjen Pol Anang Revandoko dan Gubernur Kalteng Sugianto Sabran yang hadir dalam pelaksanaan apel.
Sedangkan, Anang Revandoko berharap, dalam perayaanhHari Jadi Polda Kalteng ke 23, ia berkeinginan agar personel bisa melaksanakan tugas lebih profesional lagi, salah satu cara dengan meningkatkan soliditas antar personel .
“Di usia yang kini sudah dewasa, mari tingkatkan profesionalitas dengan meningkatkan soliditas antar personel,” ungkapnya.
Ia pun menyebutkan jika saat ini Polri, khususnya Polda Kalteng memiliki tugas berat mengawal jalannya pilkada serentak yang berlangsung di Kalteng. Untuk itu, ia mengharapkan seluruh jajaran agar bisa saling bersinergi guna menciptakan situasi kamtibmas selama gelaran demokrasi.
“Mari lancarkan jalannya pesta demokrasi di Kalteng. Terus lakukan penguatan personel guna keamanan dan kelancaran Pilkada,” tegasnya.
Usai apel, acara kemudian dilanjutkan dengan syukuran yang berlangsung di Gedung Graha Bhayangkara. Proses potong tumpeng turut dilakukan Gubernur Kalteng Sugianto Sabran.fwa
