BUDAYA  

Guntur Talajan, Guru Pecinta Seni Budaya Kalteng

PALANGKA RAYA/TABENGAN.COM Per 1 Desember 2021, Guntur Talajan secara resmi tidak menjabat sebagai Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kalimantan Tengah (Kalteng). Mengawali karier sebagai guru di SMP Nasional dari 1984 sampai 1988, dengan mengajar mata pelajaran Pendidikan Moral Pancasila (PMP). Pada masa itu pula, dipercaya menjabat sebagai Asisten Dosen pada Akademi Pendidikan Dalam Negeri (APDN) Palangka Raya.

Empat tahun mengajar, Guntur dipercaya menduduki jabatan Kepala Sekolah SMP Bethel. Di bawah kepemimpinan Wali Kota Palangka Raya Nahson Taway, Guntur diangkat menduduki jabatan Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Departemen Penerangan Palangka Raya, era 2001-2002. Pada 2002, pindah tugas sebagai Kepala Kantor Satuan Polisi Pamong Praja atau PPNS Palangka Raya.

Guntur menjabat sebagai Kepala Kantor Satuan Polisi Pamong Praja Palangka Raya selama 4 tahun, di mana terdapat 3 Wali Kota Palangka Raya yang dilayani. Mulai dari Nahson Taway, berlanjut ke Kolonel Infanteri Salundik Gohong, dan terakhir Tuah Pahoe. Di bawah kepemimpinan Tuah Pahoe-HM Saily Mochtar, Guntur dipercaya memimpin Dinas Pendidikan Palangka Raya sejak 2006-2010.

Setelah 10 tahun menjabat sebagai pejabat struktural di lingkungan Pemerintah Kota Palangka Raya, Guntur naik ke tingkat provinsi. Di tingkat provinsi, di bawah kepemimpinan Agustin Teras Narang-Achmad Diran selama 2 periode, atau dari kurun waktu 2005-2015, Guntur diamanatkan untuk menduduki jabatan Kepala Dinas Pendidikan Kalteng.

Guntur diangkat sebagai Kepala Dinas Pendidikan Kalteng sejak 2010 sampai 2013. Pada saat yang bersamaan menjabat sebagai Pembantu Rektor II Universitas PGRI Palangka Raya, atau tepatnya sejak 2006 sampai 2017. Tiga tahun menjabat, posisi Guntur berpindah sebagai Kepala Dinas Sosial Kalteng.

Tiga tahun masa waktu yang diberikan sebagai Kepala Dinas Sosial Kalteng, sampai akhirnya dipindah untuk menduduki jabatan Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kalteng, sejak 2017-2021. Kesibukan sebagai pejabat pemerintah provinsi, masih dipercaya untuk menduduki jabatan Dekan FKIP Universitas Kristen Palangka Raya (UNKRIP) 2014-2017.

Di bidang adat, Guntur pernah dipercaya menduduki jabatan sebagai Wakil Ketua Umum Dewan Adat Dayak (DAD) Kalteng. Sekarang, kesibukan pria penggemar produk asli Kalteng ini adalah Ketua Umum  Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kalteng. Ketua Kerukunan Warga Ot Danum Kalteng dan Ketua Lembaga Pengembangan Pesta Paduan Suara Gerejawi Daerah Kalteng.

Dr Guntur Talajan SH MPd lahir di Kapuas pada 19 November 1964, atau sekarang berusia 57 tahun. Tamat Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) pada 1 Maret 1989, dan tercatat sebagai PNS pada 1 Agustus 1990. Pangkat dan golongan sekarang ini adalah IV/d Pembina Utama Madya. ded