PALANGKA RAYA/TABENGAN.COM– Sempat viralnya rekaman video perkelahian 2 siswa SMA di Kompleks Sanaman Mantikei ditindaklanjuti secara cepat oleh Polsek Pahandut. Kurang dari 1×24 jam, 2 siswa yang diketahui masih satu sekolah tersebut didatangkan guna proses mediasi, Sabtu (22/1/2022).
Proses mediasi dilakukan di Polsek Pahandut dengan menghadirkan pihak sekolah dan orang tua siswa yang bersangkutan. Mereka berdua lalu membuat surat pernyataan dan dipastikan telah damai.
Kapolsek Pahandut Kompol Hj Susilowati mengatakan, setelah menerima laporan masyarakat segera berkoordinasi dengan pihak sekolah untuk memanggil kedua siswa tersebut. Upaya penyelesaian dilakukan dengan mediasi dari kedua belah pihak karena diketahui masih di bawah umur.
“Jadi perkelahian itu awal mulanya kesalahpahaman yang mengakibatkan ketersinggungan dan menyulut emosi keduanya,” katanya.
Perkelahian dimulai karena salah satu siswa menegur rekannya agar tidak menggunakan knalpot brong yang membuat bising.
“Permasalahan sudah selesai, keduanya sudah berdamai dengan disaksikan pihak sekolah dan orang tua. Kita mengimbau kepada adik-adik kita agar tidak melakukan hal serupa karena dapat merugikan diri sendiri, keluarga dan sekolah,” sebutnya. fwa