DUNTON/tabengan.com – Pernahkah membayangkan dibangkitkannya kembali kota tak bertuan menjadi sebuah resor mewah? Ternyata ada yang demikian.
Melansir CNN Travel, Minggu (1/4), inilah kota hantu yang ada di pegunungan Colorado sebelah barat daya, Amerika Serikat. Di sana ada sebuah resor mewah yang diciptakan dari permukiman yang terlupakan.
Kembali pada tahun 1880-an, Dunton adalah kumpulan dari wisma yang tumbuh karena adanya para penambang yang menggali emas dan perak. Tetapi, pada tahun 1919, sebagian besar lahan dan perumahannya kosong ditinggal penghuninya.
Kota mati dan konon berhantu, telah dilahirkan kembali menjadi Dunton Hot Springs. Sebuah resor dengan kabin bagi traveler kelas atas yang terletak di lokasi terpencil.
Dunton Hot Springs menawarkan tempat pelarian yang amat damai. Traveler yang ke sana dipastikan terlepas sejenak dari tekanan kehidupan di kota modern.
Dirunut dari sejarah, Dunton Hot Springs dipilih oleh penambang karena geologi khususnya. Di sana ada sumber air panas alami dan hal itu menjadi indikasi adanya mineral yang baik di dalam tanah.
Pada 100 tahun yang lalu, Kota Dunton yang merupakan kota pertambangan memang sejahtera di awal-awal permukimannya. Namun, lokasi yang terpencil membuatnya sulit untuk mengangkut bijih tambang dan harus berjuang keadaan yang mengisolasinya.
Transportasi utama di Dunton waktu hanyalah kereta api. Pada puncaknya, ada sekitar 500 orang yang tinggal di lembah dan perlahan meninggalkan Dunton pada 1919, rumah-rumah kayu yang mereka bangun di sepanjang Sungai Dolores Barat pun ditinggalkan.
Pada tahun-tahun berikutnya, Dunton menjadi tempat peternakan sapi untuk sementara waktu. Pada 1970-an dan 80-an, permukiman itu menjadi tempat yang populer bagi pelancong.
Ketika Dunton akhirnya dibeli oleh pemilik saat ini, Christoph Henkel, pada 1990-an, ia memutuskan untuk melestarikan tiap rumah atau kabinnya sebagai tempat menginap. Ia menciptakan sebuah resor mewah dan juga bertujuan untuk melestarikan sejarah Kota Dunton.
Proyek renovasi Kota Dunton merupakan proses yang rumit. Bangunan-bangunan yang berusia satu abad itu bobrok dan sebagian besar hancur berantakan dan harus menyusun ulang seperti rupa awal bangunan di tahun 1800-an dan awal 1900-an.
Kota Dunton kini terdiri dari 12 kabin kayu di lahan seluas 200 hektar. Resor ini memiliki 1.600 hektar lahan yang dapat dinikmati para tamu. Kegiatan yang ditawarkan termasuk hiking dengan pemandu, memancing, dan menunggang kuda.
Harganya, tergantung pada jenis kabin yang dipilih. Harganya berkisar di USD 630 atau Rp 8,6 juta per malam untuk Echo Cabin hingga USD 2.100 atau Rp 28,9 juta untuk beberapa kabin yang lebih megah.d-com