Liverpool/tabengan.com – Juergen Klopp tampaknya benar-benar mewaspadai kebangkitan Manchester City pada leg kedua perempatfinal Liga Champions, kendati The Reds berbekal kemenangan 3-0 di Anfield, Kamis dini hari WIB.
Mohamed Salah, Oxlade-Chamberlain, dan Sadio Mane masing-masing mencetak satu gol yang membawa Liverpool mengantongi bekal berharga jelang laga penentuan di Etihad pekan depan.
Meski menang dengan margin tiga gol, Klopp tidak merasa timnnya sudah lolos ke semifinal sehingga melarang pemainnya merayakan kemenangan karena pertandingan masih tersisa 90 menit lagi.
“Ini belum ditentukan. Ini lebih baik daripada hanya menang 1-0, itu lebih baik daripada 3-1, bahkan jauh lebih baik ketimbang 3-2, tetapi tidak ada yang lain, ini baru setengah pertandingan,” kata Klopp dilansir laman resmi Liverpool seusai laga.
“Hari ini 3-0 pada babak pertama dan tidak boleh ada orang di ruang ganti yang menari dan merayakan hasil pada babak pertama. Sekarang situasi masih sama. Laga ini berjalan 180 menit atau lebih, itu saja,” kata Klopp.
“Kami belum di babak berikutnya, jadi mengapa saya harus merayakannya? Mari bicarakan ini setelah game kedua dan kita semua akan melihat apakah kita masih berbicara tentang hal yang sama atau tidak,” kata Klopp.
Liverpool pernah menelan kekalahan memalukan atas City dengan skor 5-0 pada September 2017 di ajang Liga Premier Inggris, sehingga Klopp sangat mewaspadai kebangitan klub Manchester Biru itu kendati unggul 3-0 di Anfield.
“Saya tidak merasa itu akan membuat kami berpikir sudah lolos, apabila saya merasa ini sudah selesai. Namun saya tidak merasakannya,” kata Klopp.
“Saya rasa kami harus bekerja dan saya tidak punya masalah dengan itu. Anda harus merayakan pesta ketika pesta dimulai, bukan empat minggu sebelumnya,” katanya.
“Saya tidak bisa mengabaikan bahwa kami harus memainkan pertandingan lain di antara laga ini (melawan Everton). Jadi apa pun yang akan terjadi, saya duduk di sini setelah dua hal yang tidak kami inginkan terjadi (Henderson akumulasi dan Salah cedera),” kata Klopp.