Shalahuddin Pimpin Asprov PSSI Kalteng  

TABENGAN/LIU SAMBUTAN - Ketua Umum Asprov PSSI Kalteng H. Shalahuddin memberikan sambutan usai terpilih sebagai ketua umum dalam kongres, di Hotel Aquarius, Minggu (26/6/2022)

PALANGKA RAYA/TABENGAN.CO.ID-Asosiasi Provinsi (Asprov) Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) Kalimantan Tengah (Kalteng) memiliki ketua umum baru masa bakti 2022-2026. Nahkoda baru tersebut dipilih para pemilik suara (Voter) dalam Kongres Luar Biasa (KLB) dengan agenda pemilihan ketua umum, wakil ketua dan anggota komite eksekutif, Minggu (26/6/2022) di Hotel Aquarius, Palangka Raya.

Dalam sambutannya Shalahuddin menyampaikan, ada visi dan misi yang sudah disiapkan untuk meningkatkan prestasi olahraga sepakbola Kalteng. Dia berterimakasih kepada para pemilik suara yang udah memberikan kepercayaan kepada dirinya untuk memimpin Asprov PSSI Kalteng 4 tahun ke depan.

“Ini merupakan kepercayaan yang diberikan kepada kami sebagai pengurus baru. Tentunya ketika ada kepercayaan di situ ada cita-cita, tujuan, harapan dan keinginan. Yang ini nantinya akan kita masukan ke dalam misi dan visi kita kedepannya,” kata Shalahudin.

Visinya Asprov PSSI Kalteng, ujar Shalahudin, yang pertama sebagai wadah kolaborasi stakeholder sepakbola untuk menghadirkan solusi, sedangkan  misinya ada lima, pertama  membangun iklim internal organisasi yang solid nyaman dan profesional, untuk meningkatkan efektivitas serta mengembangkan kompetensi internal Yang kedua, membangun komunikasi efektif dan terbuka dengan mitra-mitra kerja Asprov PSSI Kalteng.

Ketiga, mengoptimalkan kompetisi yang terencana dan berkelanjutan, yang keempat meningkatkan SDM Kalteng dengan pembinaan usia muda yang berjenjang dan sertifikasi khusus. Terakhir ujar Shalahudin, melakukan kegiatan komersial dan bisnis sebagai bagian dari industri sepakbola. Pihaknya juga jelas Shalahudin, berencana ada program jangka pendek, menengah dan panjang yang secara rinci akan dibuat.

“Kita akan merapatkan barisan dengan pengurus yang baru. Setiap bidang-bidang nanti saya minta ada dibuatkan semacam tim kreatifnya. Minimal tiga oranglah yang secara terus menerus melihat perkembangan sepakbola di Indonesia, kita sinergikan dengan  yang ada di Provinsi Kalteng,” ucapnya.

Sebelumnya, Hasil verifikasi komite pemilihan yang diumumkan Kamis (23/6) malam, hasilnya sebanyak 3 figur, H. Agustiar Sabran, Rahmadi G. Lentam dan H. Shalahuddin ditetapkan sebagai calon ketua. Namun, Agustiar mengundurkan diri, disampaikan secara tertulis melalui surat tertanggal 24 Juni, sehingga menyisakan dua calon ketua.

Untuk memastikan siapa yang menjadi ketua umum Asprov PSSI Kalteng 4 tahun kedepan, para pemilik suara (Voter) yang hadir dalam kongres menggelar pemungutan suara, hasilnya Shalahudin memperoleh 34 suara, Rahmadi memperoleh 4 suara dan 2 suara tidak sah. Atas hasil ini Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Kalteng ini resmi gantikan Leonard S. Ampung yang sudah habis masa kepengurusannya.

Komposisi Wakil Ketua Umum diisi H. Hasanuddin Noor, Wakil Ketua Umum I, H. Elbadi Fardian Wakil Ketua Umum II. Berdasarkan statuta jabatan wakil ketua diisi oleh dua orang. Namun dalam kongres itu hanya dua calon sehingga anggota kongres sepakat menetapkan keduanya mengisi jabatan wakil ketua.

Sementara itu, calon anggota komite eksekutif yang sebelumnya berjumlah 9 orang, satu calon atas nama Warda Rocky M. Dahan mengundurkan diri sehingga jumlahnya 8 orang yang mengikuti pemilihan, hasilnya 6 orang terpilih menjadi anggota komite eksekutif.

Idariani 35 suara, M. Yadi Mu’at 35 suara, Budi Yantoro 33 suara, H. Saptono 33 suara, Lendra 31 suara dan Paulus Kia Boto’or 24 suara. Sementara itu Samudi 16 suara, Yupie Hendra 4 suara.  Berdasarkan statuta 9 orang mengisi komite eksekutif.

Mekanisme pemilihan eksekutif sudah diatur dalam statuta PSSI, dengan komposisi 3 orang yang terdiri dari ketua umum terpilih Asprov PSSI Kalteng dan 2 orang wakil ketua sekaligus juga menjadi komite eksekutif ditambah 6 orang hasil pemilihan voter. yml