PDI Perjuangan Kota Palangka Raya Kembali Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir 

TABENGAN/ISTIMEWA
BAGIKAN SEMBAKO – DPC PDI Perjuangan Kota Palangka Raya bagikan ratusan paket sembako kepada masyarakat setempat yang terdampak banjir luapan Sungai Kahayan, Selasa (22/11).

PALANGKA RAYA/TABENGAN.CO.ID – DPC PDI Perjuangan Banyuwangi kembali melakukan aksi bakti sosial dengan membagikan bantuan logistik berupa ratusan paket sembako kepada warga korban terdampak banjir di kota setempat, Selasa (22/11).

Penyerahan ratusan paket sembako tersebut dipimpin langsung oleh Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Palangka Raya, Nenie A Lambung didampingi seluruh kader dari tingkat DPD hingga PAC dan Ranting, serta dilakukan secara door to door ke rumah korban terdampak banjir maupun menyalurkannya melalui posko lapangan dan posko pengungsian yang ada. Adapun posko yang dikunjungi antara lain Posko Lapangan Jalan Pelatuk, Jalan Arut, Jalan A Yani dan Jalan Kalimantan.

Nenie kepada Tabengan mengatakan, penyaluran bantuan tersebut merupakan wujud komitmen PDI Perjuangan yang selalu setia hadir di tengah-tengah masyarakat yang membutuhkan bantuan.

“PDI Perjuangan adalah partainya wong cilik. Kami setia mendampingi rakyat yang sedang mengalami kesusahan. Di pekan pertama pasca musibah banjir ini kader-kader Banteng Kota Cantik silih berganti bergotong royong mendistribusikan bantuan. Itulah bukti bahwa kami konsisten berjuang bersama rakyat,” ujar Nenie.

Ia juga menjelaskan, selain menyalurkan bantuan PDI Perjuangan Kota Palangka Raya juga siaga di setiap pimpinan anak cabang maupun ranting yang wilayahnya menjadi kawasan terdampak banjir. Hal tersebut diharapkannya bisa membantu pemulihan pasca bencana.

“Kami berkomitmen akan terus hadir di tengah-tengah masyarakat, membantu dan berpihak kepada rakyat. Sebab itu, tidak hanya menyalurkan bantuan, kami juga akan terus bersiaga membantu pemulihan kondisi pasca bencana,” terangnya.

Selain itu, wanita yang menjabat Ketua Komisi B DPRD Kota Palangka Raya ini juga mendorong Pemerintah Kota (Pemko) setempat agar secepatnya tanggap untuk memperbaiki sarana dan prasarana yang rusak akibat banjir.

“Kami juga mendorong pihak terkait agar sarana prasarana yang rusak dalam waktu dekat segera dibenahi. Sementara khusus jangka pendek untuk kebutuhan warga semisal pakaian, sembako, jangan sampai ada yang terlewatkan,” pungkasnya. rgb