PALANGKA RAYA/TABENGAN.CO.ID– Entah apa yang merasuki RA. Diduga panik karena sepeda motor Honda Varionya ditarik pembiayaan, ibu rumah tangga ini nekat menyebarkan informasi bohong telah menjadi korban begal.
Informasi begal yang disebut terjadi di Jalan Sanggabuana, Kelurahan Palangka, Kecamatan Jekan Raya, Kota Palangka Raya, lantas disebarkan di media sosial.
Menindaklanjuti adanya kehebohan di media sosial, tim virtual Police Bid Humas Polda Kalteng segera menelusuri.
“Informasi begal itu ternyata tidak benar alias hoaks,” ucap Ketua Tim Virtual Police Polda Kalteng IPDA Samsudin, Selasa (24/1/2023).
Dalam postingan tersebut, jelasnya, pemilik akun mengaku jika dirinya dicegat oleh 2 orang pria yang membawa senjata tajam (sajam) jenis pisau dan mengambil sepeda motor serta dompetnya.
Berdasarkan pengakuan RA, dirinya nekat membuat postingan tersebut akibat takut terhadap suaminya, jika sepeda motor yang dimaksud telah ditahan oleh pihak pembiayaan karena menunggak cicilan selama 2 bulan.