ISTIMEWA- SMK GKE MANDOMAI -Senator Kalteng Agustin Teras Narang bersama sejumlah narasumber hadir berbagi perspektif. Semua semata untuk mendukung dan memberi penguatan guna pengembangan kembali SMK GKE Mandomai, yang memiliki sejarah panjang dengan alumni yang telah tersebar di berbagi kota dan negara
PALANGKA RAYA/TABENGAN.CO.ID– Memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-56 SMK GKE Mandomai, digelar diskusi dengan tema “Menuju Kemandirian SMK GKE Mandomai di Tengah Harapan dan Tantangan”.
Senator Kalimantan Tengah (Kalteng) Agustin Teras Narang bersama sejumlah narasumber hadir berbagi perspektif. Semua semata untuk mendukung dan memberi penguatan guna pengembangan kembali SMK GKE Mandomai, yang memiliki sejarah panjang dengan alumni yang telah tersebar di berbagi kota dan negara.
Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI Daerah Pemilihan (Dapil) Kalteng ini mendorong SMK GKE Mandomai untuk melakukan pemetaan terhadap tantangan dan harapan yang dimiliki. Mengukur kekuatan dan kelemahan yang mesti dikelola, agar SMK GKE Mandomai dapat direvitalisasi sebagai salah satu kekuatan pemacu sumber daya manusia kita. Terlebih tim khusus dari GKE telah menggarap program khusus dalam merevitalisasi pelayanan di bidang pendidikan dan kesehatan di GKE.
“Saya berharap dengan semangat solidaritas dan kebersamaan, melalui Departemen Pendidikan GKE yang telah menyiapkan grand design pengembangan dan peta jalan. Kita bisa merevitalisasi SMK GKE Mandomai dengan baik. Membawa lembaga pendidikan ini menjadi unggul di tengah era disrupsi yang penuh dengan perkembangan teknologi. Membangun kembali kejayaan SMK GKE Mandomai, sebagai lembaga pendidikan teknik kayu tertua, dan dikenal luas sebagai lembaga pendidikan yang melahirkan tenaga perkayuan dan ahli mebel di tanah air,” kata Teras Narang, saat menyampaikan hasil diskusi dalam peringatan HUT Ke-56 SMK GKE Mandomai, Rabu (25/1), via WhatsApp.
Teras Narang mengatakan, menghadapi tantangan global yang tak mudah dengan adanya shifting, akibat disrupsi teknologi hingga resesi ekonomi. Kita juga memiliki peluang dengan datangnya Bonus Demografi 2030, momen Indonesia Emas 2045, dan pembangunan IKN, yang mesti membuat kita segera menyiapkan generasi muda dalam menghadapinya.
Teras Narang menitipkan harapan dan ajakan bersama, soal revitalisasi kawasan desa tua di Mandomai. Terkhusus rekonstruksi Jembatan Kayu Mandomai, yang kalau dikelola dengan strategis, akan dapat menjadikan kawasan ini bernilai sejarah, sekaligus menggerakkan ekonomi wilayah dan termasuk memperkuat posisi SMK GKE Mandomai, yang sejarah awalnya memiliki core competence di bidang perkayuan.
“Selamat merayakan 56 tahun usia SMK GKE Mandomai, yang telah berhasil melewati pasang surut tantangan pendidikan. Kini masih berjuang untuk kembali unggul. Bersama yayasan dan para alumni yang menggelar reuni, ada langkah strategis yang bisa diambil untuk menjadikan SMK GKE Mandomai kembali bangkit, mandiri, serta berkontribusi lebih bagi kemajuan GKE dan masyarakat Kalteng, dengan bersinergi bersama Departemen Pendidikan GKE yang baru saja dibentuk,” katanya. ded