ISTIMEWA
KUNKER– Senator Kalteng, Agustin Teras Narang melakukan kunjungan kerja (kunker) ke RSUD Kabupaten Pulang Pisau beberapa waktu lalu. Dalam lawatannya, Tokoh Kalteng ini mendapatkan berbagai penjelasan terkait dengan perkembangan RSUD Kabupaten Pulang Pisau.
PALANGKA RAYA/TABENGAN.CO.ID – Kesehatan, pendidikan, dan identitas adalah hak dasar yang wajib didapatkan oleh semua orang. Ketiganya memiliki keterkaitan yang sangat erat, terkhusus kesehatan dan pendidikan. Senator Kalimantan Tengah (Kalteng) Agustin Teras Narang selalu mengingatkan pentingnya kesehatan untuk menempuh pendidikan, demikian pula sebaliknya.
Memastikan masalah kesehatan, Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI Daerah Pemilihan (Dapil) Kalteng ini, beberapa waktu lalu menyempatkan diri untuk berkunjung ke Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Pulang Pisau. RSUD yang difasilitasi oleh Pemerintah Daerah ini menjadi tumpuan masyarakat Kabupaten Pulang Pisau dalam mendapatkan pelayanan kesehatan.
Teras Narang mengatakan, kesehatan adalah bagian penting dari pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM). Bersama pendidikan, sektor kesehatan jadi fokus perhatian dirinya sejak menjadi pelayan bagi masyarakat Kalteng hingga hari ini.
Lawatan ke RSUD Kabupaten Pulang Pisau, Direktur RSUD Kabupaten Pulang Pisau dr Mulyanto Budihardjo dengan baik memberikan tour singkat untuk dirinya mengetahui fasilitas kesehatan yang tersedia di rumah sakit ini.
“Saya gembira banyak perkembangan berlangsung di rumah sakit ini, termasuk ketersediaan alat-alat kesehatan yang terus diupayakan. Saya harap fasilitasnya akan terus bertambah, begitu pun kualitas insan kesehatan yang bekerja di rumah sakit ini bertambah kualitasnya,” kata Teras Narang, saat menyampaikan via whatsapp hasil kunjungan ke RSUD Kabupaten Pulang Pisau beberapa waktu lalu, Rabu (22/3).
Apresiasi, kata Tokoh Kalteng yang kembali maju sebagai anggota DPD RI ini, juga atas sistem pengolahan limbah RSUD Pulang Pisau yang terus dijaga. Berdasarkan penjelasan dr. Mul, pengolahan limbah ini merupakan salah satu yang terbaik di Kalimantan.
Untuk instalasi gawat darurat, jelas Gubernur Kalteng Periode 2005-2015 ini, juga disampaikan kepada pihaknya telah dibagi dua. Satu dikhususkan bagi para ibu yang akan melahirkan, di mana dalam perspektif rumah sakit dianggap sehat. Satunya untuk pasien dengan keluhan kesehatan lain. Ini adalah pemikiran yang baik dan mesti dipraktikkan dalam layanan yang lebih prima.
Dalam hematnya, ungkap Teras Narang, baik fasilitas kesehatan maupun kualitas tenaga kesehatan dan mutu layanan administrasinya sangat terkait. Jadi ini mesti diperhatikan dengan sungguh oleh manajemen rumah sakit dan Pemerintah Kabupaten, serta juga dukungan DPRD dan masyarakat.
Semoga kita sekalian tetap sehat, harap Teras Narang, juga bagi pasien yang sempat diajak berbincang serta disemangati, agar lekas pulih. Begitu pun para sahabat sekalian yang sedang berjuang untuk kesehatan, dapat pulih dan beraktivitas kembali. Bersama mari kita dukung upaya pengembangan layanan kesehatan di daerah kita dengan semangat kolaborasi dan saling mendukung antar elemen pemerintahan maupun masyarakat.
Kalau bukan kita, siapa lagi? Kalau bukan sekarang, kapan lagi? ded
