PURUK CAHU/TABENGAN.CO.ID – Para ibu-ibu di wilayah Kabupaten Murung Raya (Mura) diharapkan untuk terus mampu meningkatkan investasi dalam bidang perkebunan holtikultura, tanaman sayur mayur dan tanaman obat terutama di daerah pedesaan yang masih memiliki lahan kosong bahkan terlantar untuk di manfaatkan menjadi perkebunan.
Demikian diimbau Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Mura Lynda Kristiane Perdie saat menggelar kunjungan kerja TP-PKK Mura ke Kelompok Wanita Tani (KWT) Mawar yang berada di Jalan Bhayangkara RT 3 Desa Danau Usung, Kecamatan Murung, pekan lalu.
Untuk diketahui bersama bahwa KWT Mawar merupakan kelompok tani binaan Dinas Ketahanan Pangan Mura dan merupakan bagian dari TP-PKK Desa Danau Usung yang telah sebanyak delapan kali panen beragam jenis sayuran hasil dari kebun holtikultura KWT Mawar.
“Setahu saya saat ini investasi terbesar saat ini bukan lagi emas maupun mobil dan menurut sejumlah data dari berbagai sember investasi pangan merupakan iklim yang terbaik bagi perokonomian untuk berinvestasi,” kata Lynda Kristiane.
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) sekaligus merangkap sebagai Plt Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (P3APPKB) Kabupaten Mura ini menyatakan pentingnya investasi pangan tersebut untuk kesiapan masyarakat menghadapi kondisi perkembangan ke depan.
“Ketika memiliki investasi kebun holtikultura, seperti KWT Mawar ini bagi keluarga, dalam hal memenuhi kebutuhan pangan dan gizi keluarga, karena semua tercukupi,” katanya.
Menurutnya masyarakat desa, terutama di Desa Danau Usung dapat menjadikan KWT Mawar sebagai motivator bagi setiap kepala keluarga di desa untuk membangun investasi holtikultura dengan memanfaatkan lahan atau pekarangan sekitar tempat tinggalnya.
“KWT Mawar Desa Danau Usung ini bisa menjadi memotivator bagi keluarga-keluarga di Desa setempat untuk membangun investasinya. Dengan demikian harapan kami dampak stunting pun mampu dihindari oleh masyarakat dan generasi desa ini mampu menjadi generasi yang hebat karena terpenuhi asupan gizi nya dengan maksimal,” imbuhnya. c-sjs
